Redaksi
Sertifikasi Pembimbing Haji Profesional Angkatan Kedua Segera Digelar oleh IPHI Jawa Timur
SURABAYA, – Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil) Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Jawa Timur menghasilkan keputusan penting untuk menyelenggarakan Sertifikasi Pembimbing Haji Profesional Angkatan Kedua, Senin(28/4).
Keputusan ini diambil dengan tujuan agar para pembimbing haji dapat memperoleh sertifikat yang diperlukan untuk mendaftar sebagai petugas haji pada tahun 2026.
Sekretaris IPHI Jawa Timur, KH Imam Mawardi Ridlwan, menjelaskan bahwa Sertifikasi Pembimbing Haji Profesional sangat krusial untuk meningkatkan kualitas para pembimbing haji.
“Sertifikasi ini bertujuan agar pembimbing haji lebih profesional, kompeten, berstandar, terampil, dan sabar. Hasilnya, mereka dapat memberikan bimbingan yang optimal kepada calon jamaah haji,” ungkap Mawardi kepada 90detik.com, Kamis(1/5).
Sertifikasi ini juga akan menjadi syarat bagi para pembimbing KBIHU (Kelompok Bimbingan Ibadah Haji Umrah) yang akan mendampingi jamaah ke tanah suci, serta menjadi syarat bagi penyelenggara manasik haji di Indonesia.
Mawardi menekankan bahwa biaya untuk mengikuti sertifikasi ini akan sangat terjangkau, hanya mencakup akomodasi hotel, konsumsi, dan narasumber.
Sertifikasi Pembimbing Haji Profesional dijadwalkan berlangsung pada 1-7 Agustus 2025 di Hotel Asida, Batu, Malang.
Jadwal ini telah disetujui oleh Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kanwil Kemenag Jawa Timur dan UIN SATU Tulungagung.
“Sertifikasi Pembimbing Haji merupakan wujud nyata komitmen IPHI Jawa Timur untuk menghasilkan tenaga profesional di bidang haji”, imbuhnya.
Sertifikasi ini terbuka untuk semua lapisan masyarakat dengan syarat utama pernah menjalankan ibadah haji dan berusia antara 25 hingga 60 tahun.
“Bagi yang berminat untuk bergabung, dapat mengirimkan pesan WhatsApp ke admin di nomor 0812-5299-2492,” tutup Mawardi.
Dengan adanya sertifikasi ini, diharapkan para pembimbing haji dapat memberikan pelayanan yang lebih baik dan berkualitas kepada jamaah haji, serta meningkatkan pengalaman ibadah mereka di tanah suci. (DON-red)