Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji Profesional PW IPHI Jatim Angkatan Kedua Resmi Ditutup, Peserta Beri Umpan Balik Positif

Kota Batu,— Pelaksanaan Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji Profesional Angkatan Kedua yang diselenggarakan oleh Pengurus Wilayah Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (PW IPHI) Jawa Timur resmi ditutup pada Kamis (6/8/2025) di Hotel Asida, Kota Batu, Malang.

Kegiatan yang berlangsung selama beberapa hari ini mendapat respons positif dari para peserta, yang datang dari berbagai latar belakang profesi.

Salah satu peserta, Dr. Yusuf, seorang tenaga medis yang bertugas di sebuah rumah sakit di Batu, menyampaikan evaluasinya melalui pesan tertulis pada Senin (10/8/2025).

Dalam pesannya, Dr. Yusuf mengungkapkan bahwa keikutsertaannya dalam sertifikasi ini dilatarbelakangi oleh pengalamannya saat menjadi petugas kesehatan dalam ibadah haji.

“Waktu bertugas sebagai tenaga medis haji, saya seringkali diminta membimbing ibadah oleh jamaah, terutama jamaah lansia yang membutuhkan perhatian khusus. Dari situ saya merasa terpanggil untuk memperdalam ilmu bimbingan ibadah,” tulis Dr. Yusuf melalui pesan WhatsApp.

Menurutnya, banyak jamaah lansia yang kesehatannya terbatas namun memiliki semangat tinggi dalam menjalankan ibadah haji, sehingga membutuhkan pendampingan intensif.

Sertifikasi ini menjadi sarana penting untuk memperkuat kompetensi bimbingan, terutama bagi mereka yang juga berprofesi di bidang non-keagamaan.

“Kami terpanggil untuk membimbing ibadah haji pada jama’ah lansia walau kami menjadi petugas kesehatan. Karena itu, kami bergabung dalam kegiatan yang penuh keberkahan ini,” ujarnya.

Sementara itu, di tempat terpisah, Sekretaris PW IPHI Jawa Timur, KH. Imam Mawardi Ridlwan, menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasih kepada seluruh peserta yang telah mengikuti kegiatan dengan semangat tinggi.

Ia juga memohon maaf apabila ada kekurangan selama pelaksanaan.

“Para peserta sangat semangat, tetap guyub dan bersinergi meskipun usia mereka sebagian besar di atas 45 tahun, bahkan ada yang sudah berusia 65 tahun. Ini menunjukkan tekad dan niat tulus dalam melayani jamaah haji,” ujar Abah Imam, sapaan akrab KH. Imam Mawardi, pada Selasa(11/8/2025).

Abah Imam berharap semangat kebersamaan yang terbangun selama pelatihan dapat terus terjaga dan menjadi modal penting dalam melayani umat di masa depan.

“Lanjutkan sinergi dan pengabdian pasca Sertifikasi Pembimbing Manasik Haji Profesional IPHI Jawa Timur ini,” tutupnya. (DON/Red)