TULUNGAGUNG, 90detik.com – Udingin lereng Gunung Wilis tidak mengendorkan semangat masyarakat yang tergabung di Paguyuban Pengkhidmad Bangunan Dakwah (P2BD) untuk mengemban amanah. Rabu (08/05/2024) pagi.
Mereka telah berkumpul di Desa Sidomulyo Kecamatan Pagerwojo Kabupaten Tulungagung untuk menjalankan tugas khidmad bangunan Pesantren Ibnu Mas’ud Desa Kedungwaru Kecamatan Kedungwaru Kabupaten Tulungagung.
Anggota yang dapat berkhidmad perdana ini sebanyak 13 orang. Mereka tampak kompak dan tanpa merasa lelah menjalankan khidmad hingga jam 12.00.
Mereka hanya istirahat saat makan pagi saja. Khodim P2BD, Sucipto mewakili semua anggota pada saat seusai melaksanakan amanah khidmat menyampaikan terima kasih sudah diberi kesempatan andil dalam dakwah. Semoga anggota P2BD senang dan semangat.
“Semua giat, semang dan happy dalam berkhidmad. Minta di jadwal pekan depan lagi agar rehab Pesantren Ibnu Mas’ud segera selesai untuk persiapan menerima santri tahun ajaran baru 2024/2025. Semua anggota P2BD siap dipanggil pekan depan. Mohon do’a restu semua anggota P2BD dapat istiqomah serta giat beribadah,” jelas Sucip.
Di lokasi rehab Pesantren Ibnu Mas’ud tampak penanggung jawab bangunan, Mbah Sarpan. Tampak gembira dapat bantuan tenaga P2BD. Berkali-kali mengucapkan terima kasih.
“Mbah Cip, dan bolo-bolo semua, terima kasih, terima kasih, terima kasih,” ucap Mbah Pan, panggilan Akrab Mbah Sarpan.
Keadaan bangunan ruang santri Pesantren Ibnu Mas’ud memang kondisi susah ndak layak dihuni santri karena kayu sudah rusak. Jika dibiarkan dikhawatirkan genteng ambrok (roboh.red). Jika ada para kaum muslimin yang punya kelebihan harta dapat bershodaqoh ke Pesantren Ibnu Mas’ud Kedungwaru Tulungagung.(Red/Sg)