Jawa Timur
Masyarakat Ngelo Guyub Rukun Rintis Pesantren Al Azhaar, Dapat Dukungan Berbagai Pihak
TULUNGAGUNG— Semangat kebersamaan dan gotong royong tampak nyata di Dusun Ngelo, Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung.
Warga setempat bahu-membahu menguruk lahan calon lokasi Pesantren Al Azhaar Ngelo pada akhir pekan ini.
Tak hanya tenaga, masyarakat juga menyumbangkan bahan bangunan seperti kayu dan material lainnya sebagai bentuk dukungan terhadap pendirian lembaga pendidikan agama tersebut.
Dukungan juga mengalir dari berbagai tokoh dan pejabat daerah. Wakil Bupati Tulungagung, H. Ahmad Baharudin, menyampaikan apresiasi melalui pesan WhatsApp pada Ahad (20/7/2025).
Ia menilai pendirian Pesantren Al Azhaar Ngelo sebagai langkah penting dalam membangun fondasi keagamaan di tengah arus modernisasi dan era digital.
“Assalamualaikum, Kiyai….. Saya sangat mendukung adanya tempat pendidikan di Dusun Ngelo, Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Tulungagung. Pendidikan sangat penting untuk masa depan, apalagi pendidikan berbasis agama,” tulisnya.
Senada dengan itu, Kapolres Tulungagung, AKBP Muhammad Taat Resdi, SH, SIK, MTCP, juga menyampaikan dukungan melalui pesan WhatsApp pada Ahad (27/7/2025).
Ia menyebut rintisan pesantren ini sebagai langkah mulia yang akan membawa manfaat luas bagi masyarakat.
“Alhamdulillah Pak Kyai, Insya Allah memberi manfaat yang luas bagi masyarakat, kami turut berbahagia,” ujarnya.
Namun, Kapolres juga menyampaikan permohonan maaf karena belum dapat hadir dalam acara tasyakuran yang akan digelar Senin (28/7/2025) malam, lantaran ada tugas dinas di Polda dan Pusdik Brimob Watukosek hingga Rabu.
Kepala Desa Jengglungharjo, H. Rudi, melalui sambungan telepon pada Ahad (27/7/2025), juga memberikan apresiasi besar terhadap upaya Pesantren Al Azhaar.
Ia menyatakan akan hadir dalam acara khataman Al-Qur’an yang direncanakan berlangsung malam harinya.
“Saya beri apresiasi atas upaya merintis wadah pendidikan di dusun kami,” tutur H. Rudi.
Tak ketinggalan, anggota DPR RI, H. Nurhadi, juga mengapresiasi langkah pendirian pesantren ini.
Melalui pesan WhatsApp, ia menuliskan singkat namun penuh makna:
“Alhamdulillah, luar biasa.”
Dukungan moral juga datang dari Wakil Ketua Lembaga Dakwah PWNU Jawa Timur, KH. Imam Mawardi Ridlwan.
Menurutnya, kawasan pesisir yang kini dilalui Jalur Lintas Selatan (JLS) memerlukan perhatian serius terhadap pembinaan akhlak generasi muda.
“Generasi pantai pesisir selatan perlu wadah untuk pendidikan Islam Aswaja An Nahdliyah agar mereka tumbuh menjadi generasi yang rohmatal lil alamin. Generasi yang berakhlak mulia dan sejuk dalam prilakunya,” tegas Abah Imam.
Dengan semangat gotong royong masyarakat dan dukungan dari berbagai tokoh daerah, pendirian Pesantren Al Azhaar Ngelo diharapkan menjadi tonggak penting dalam membangun karakter generasi muda yang religius dan berakhlak mulia di kawasan selatan Tulungagung. (DON/Red)