Jawa Timur
Megawati dan Rombongan Para Calon Kepala Daerah Termasuk “Mardinoto” Kembali Ziarah ke Makam Bung Karno
BLITAR, 90detik.com – Ketua Umum PDI Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri beserta keluarga melakukan ziarah ke Makam Bung Karno di Kota Blitar, Senin(7/10).
Kedatangan Megawati, yang merupakan Presiden ke-5 Republik Indonesia, berlangsung pada pukul 13.13 WIB.
Dalam ziarah ini, Megawati ditemani oleh anaknya, Prananda Prabowo, dan keduanya kompak mengenakan pakaian hitam.
Rombongan tersebut juga dihadiri oleh sejumlah calon kepala daerah, di antaranya Calon Wali Kota Batu, Krisdayanti, serta pasangan calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Blitar, Bambang Rianto-Bayu Kuncoro.
Selain itu, terlihat juga Calon Bupati Blitar, Rijanto, dan Calon Bupati Trenggalek, Nur Arifin, serta pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung, Maryoto Bhirowo dan Didik Girnoto Yekti (Mardinoto).
Setelah tiba di lokasi, rombongan langsung menuju pusara Makam Bung Karno.
Megawati terlihat duduk di depan pusara, menghadap timur, dan memanjatkan doa untuk almarhum ayahandanya.
Kegiatan ziarah ini dilakukan secara tertutup dan dijaga ketat oleh aparat keamanan dari TNI-Polri, dengan petugas yang tidak memperbolehkan orang lain untuk memasuki area makam.
Sebelum melakukan ziarah, Megawati juga menyempatkan diri untuk takziah ke Romo Antonius Benny Susetyo di Gereja Katolik Blimbing, Malang.
Kegiatan ziarah ke makam Bung Karno memang menjadi tradisi bagi Megawati dan keluarganya, yang biasanya dilaksanakan menjelang momen penting seperti Hari Raya Idul Fitri maupun agenda politik.
Di samping itu, ziarah ini semakin menarik perhatian seiring dengan adanya rencana pertemuan antara Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Megawati sebelum pelantikan pada 20 Oktober 2024.
Kedua belah pihak, PDIP dan Gerindra, telah memberikan sinyal positif mengenai kemungkinan tersebut, meskipun jadwalnya masih dirahasiakan.
Ziarah ini mencerminkan komitmen serta kedekatan Megawati dengan nilai-nilai yang diwariskan oleh Bung Karno, yang terus menjadi inspirasi bagi para kader PDIP dan masyarakat Indonesia. (Jk/Red)