TULUNGAGUNG, 90detik.com -Dihadapan ratusan anggota fatayat se Kecamatan Boyolangu, Ketua Pimpinan Cabang Fatayat NU Tulungagung, Dr. Siti Kusnul Kotimah, M.Pd.I menyampaikan akan pentingnya mengedepankan “mabadiu khoirul ummah”.
Bertempat di Aula Gedung Majelis Wakil Cabang (MWC) NU Boyolangu, sesaat sebelum membuka Konferensi oleh Pimpinan Anak Cabang (PAC) Fatayat NU Boyolangu, Minggu 9 Juni 2029, Siti Kusnul mengingatkan semua anggota untuk senantiasa taat pada garis komando organisasi.
Dalam pandangannya anggota fatayat harus senantiasa membangun nilai – nilai kejujuran dimanapun berada. Hal tersebut didasarkan pada pondasi utama organisasi, dimana fatayat sebagai bagian dari organisasi Nahdhotul Ulama’ (NU) memiliki manhajul fikri (cara berfikir) untuk kebaikan semua.
“Fatayat NU sebagai organisasi harus mampu mengelola organisasi dengan baik agar mampu memberikan kemaslahatan bagi semua”, demikian Kusnul menyampaikan, 9/6/2024.
Masih oleh Siti Kusnul Khotimah, bahwa sebagai organisasi yg mempunyai pimpinan, fatayat harus bisa sehat, baik dari manajemen mengelola organisasi maupun dalam instruksi satu komando sehingga tidak terjadi manufer – manufer yg dapat memecah persatuan organisasi.
“Fatayat harus bisa sehat secara lahir dan batin”, tambahnya.
Terakhir, Kusnul juga menyampaikan pesan kepada semua peserta bahwa kegiatan konferensi harus senantiasa di jaga dengan baik dengan mengingatkan siapun yang terpilih menjadi ketua harus dijunjung demi kebaikan organisasi serta untuk keberlangsungan jalannya program yang akan dilaksanakan kemudian hari.
“Kami titip kepada Jajaran Nahdhotul Ulama’ Boyolangu agar berkenan membimbing serta dapat bersinergi dengan Fatayat NU Boyolangu”, tambahnya.
Di akhir acara, setelah melalui proses pemilihan yang demokratis, Ika Mumtahanah, M.Pd.I, terpilih sebagai Ketua Fatayat NU Boyolangu masa bakti 2024 – 2028 dengan mengantongi 16 dukungan suara dari 20 suara yang mengikuti proses Konferensi. (Abd)