Nasional

Presiden Prabowo Melayat ke Rumah Duka Affan Kurniawan, Tegaskan Komitmen Keadilan

Published

on

JAKARTA — Presiden Republik Indonesia RI, Prabowo Subianto, melayat ke rumah duka Affan Kurniawan, pengemudi ojek online (ojol) yang meninggal dunia usai ditabrak kendaraan taktis (rantis) milik Brimob dalam aksi demonstrasi yang berujung ricuh di depan Gedung DPR, Kamis (28/8).

Prabowo tiba di kediaman keluarga almarhum di Jalan Blora, Jakarta Pusat, Jumat (29/8) malam, sekitar pukul 21.50 WIB.

Mengenakan songkok hitam dan pakaian sederhana, Presiden langsung menyalami warga sekitar yang menyambut kedatangannya dengan penuh haru.

Selama kurang lebih 25 menit, Presiden menyampaikan belasungkawa dan dukungan moral secara langsung kepada keluarga Affan.

“Saya turut bela sungkawa. Baik-baik ya,” ucap Prabowo kepada ayah almarhum, disambut dengan penuh harap.

“Kita percaya sama Bapak,” kata sang ayah.

Dengan mata berkaca-kaca, Prabowo juga menyampaikan duka mendalam kepada ibunda Affan, menggenggam tangan beliau dengan hangat.

“Saya turut berbela sungkawa, saya juga sangat menyesali,” tuturnya lirih.

Presiden kemudian memeluk ibunda dan adik-adik almarhum, menandai kedatangan yang bukan hanya formalitas, tetapi juga penuh empati kemanusiaan.

Pihak keluarga memanfaatkan kesempatan tersebut untuk menyampaikan harapan mereka agar kasus ini tidak berhenti hanya sebagai insiden, tetapi menjadi awal dari proses hukum yang adil dan transparan.

“Pasti. Pasti,” jawab Prabowo tegas.

Sebelumnya, Presiden Prabowo telah menyampaikan pernyataan resmi terkait insiden yang menewaskan Affan.

Prabowo menyatakan kekecewaan dan keterkejutannya atas tindakan aparat yang dinilai berlebihan.

“Saya telah memerintahkan agar insiden tadi malam diusut secara tuntas dan transparan. Petugas yang terlibat harus bertanggung jawab,” tegasnya.

“Kita akan ambil tindakan sekeras-kerasnya sesuai hukum yang berlaku,” tambahnya.

Prabowo juga memastikan bahwa pemerintah akan memberikan perlindungan dan jaminan hidup bagi keluarga yang ditinggalkan.

“Pemerintah akan menjamin kehidupan keluarganya serta memberikan perhatian khusus kepada orang tua, adik-adik, dan kakak-kakaknya,” pungkas Presiden. (By/Red)

Sumber:www.youtube.com/@djojohadikusumo

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Trending

Exit mobile version