Jawa Timur
Boyongan Wakil Bupati Tulungagung Ahmad Baharudin, Memperkuat Komitmen untuk Masyarakat
TULUNGAGUNG, – Pada malam ke dua puluh bulan Ramadhan, Wakil Bupati Tulungagung Ahmad Baharudin melaksanakan tradisi “boyongan” dari kediaman pribadinya di Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, ke Rumah Dinas Wakil Bupati yang terletak di Kelurahan Tamanan, Kecamatan Tulungagung Kota, Rabu(19/3) malam.
Acara ini dihadiri oleh Bupati Tulungagung Gatut Sunu Wibowo, Sekretaris Daerah Tri Hariyadi, jajaran Forkopimda Tulungagung, serta seluruh pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD).
Nuansa santri sangat kental dalam pelaksanaan boyongan ini, terlihat dari lantunan sholawat yang menggema sebelum acara inti dimulai.
Kehadiran jajaran Pengurus Nahdlatul Ulama dan badan otonom NU dari tingkat kecamatan hingga pengurus cabang menambah suasana khidmat.
Acara diawali dengan pemberian santunan kepada sejumlah anak yatim, dilanjutkan dengan sambutan Bupati Tulungagung.
Dalam sambutannya, Bupati Tulungagung, Bupati Gatut Sunu Wibowo mengajak seluruh warga untuk bersatu kembali setelah hiruk-pikuk kontestasi pilkada, guna membuka lembaran baru demi mewujudkan Tulungagung yang lebih baik.
“Dengan saling menghormati tanpa ada diskriminasi, kita dapat membangun Tulungagung yang lebih maju,” ucapnya.
Sebagai bagian dari pelestarian budaya Jawa, boyongan ini juga diwarnai dengan potong tumpeng yang dilakukan oleh Wakil Bupati, setelah diadakan kenduri hajatan yang dipimpin oleh salah satu sesepuh sebagai ungkapan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa.
Dalam sambutannya, Wakil Bupati Tulungagung, Ahmad Baharudin menekankan pentingnya dukungan dari seluruh masyarakat dalam mengemban amanah sebagai Wakil Bupati.
“Mulai hari ini, saya menempati rumah dinas yang sebenarnya adalah rumah seluruh rakyat. Jika ada masyarakat yang ingin berkonsultasi, inilah tempatnya,” tegas Baharudin dengan senyum khasnya.
Ia juga menambahkan bahwa rumah dinas Wakil Bupati terbuka bagi seluruh warga tanpa memandang status sosial.
“Jangan sungkan, setiap hari, setiap kali ada permasalahan, silakan datang ke sini. Saya siap membantu memecahkan permasalahan yang ada di Kabupaten Tulungagung,” tambahnya, disambut tepuk tangan meriah dari seluruh undangan.
Meskipun singkat, pernyataan Ahmad Baharudin sebagai Wakil Bupati Tulungagung menunjukkan jiwa kepemimpinan yang siap menjadi pangayom masyarakat tanpa membedakan strata sosial.
Acara boyongan ini bukan hanya sekadar tradisi, tetapi juga simbol komitmen untuk melayani dan mendengarkan aspirasi masyarakat Tulungagung. (Abd-Red)