Sosial
Danrem 181/PVT Tinjau Progres Program TMMD Ke-124 Kodim 1802/Sorong

Yeflio, – Danrem 181/PVT Brigjen TNI Totok Sutriono S.Sos.,M.M selalu PKP TMMD Ke-124 didampingi oleh PLH. Dandim 1802/Sorong Letkol Inf. Puguh P. S.H meninjau sasaran fisik dan non fisik program TMMD Ke-124 Kodim 1802/Sorong. Bertempat di kampung yeflio distrik mayamuk kabupaten sorong provinsi papua barat daya. Rabu (21/05/2025).
Saat peninjauan, Danrem 181/PVT Selaku PKP TMMD Ke-124 mengatakan bahwa pelaksanaan program TMMD di Kampung yeflio diharapkan dilakukan secara maksimal agar dapat berjalan dengan baik dan sesuai dengan target, baik fisik maupun non fisik. Sinergitas TNI, Polri, pemerintah daerah dan masyarakat yang sudah bahu-membahu untuk mewujudkan harapan dari masyarakat. Kami bersyukur hari ini kita sudah terlihat wujud perehaban rumah tidak layak huni sekarang sudah layak huni. harapan kita ke depan, masyarakat turut merawat apa yang telah kita hadirkan disini.
“Sebagian program sudah berjalan dengan baik seperti 8 Unit RLTH mencapai 50 persen, 5 Unit Sumur Bor Air bersih 47 persen dan Rehap MCM 2 Unit 50 persen. Kepada prajurit Satgas TMMD teruslah bekerja dengan ikhlas sehingga dapat mendorong dan meningkatkan tumbuhnya kualitas kehidupan masyarakat yang lebih baik.” Terangnya.
Program TMMD Ke-124 Kodim 1802/Sorong ini sudah pasti sangat bermanfaat utuk kemajuan ekonomi, sosial budaya dan lain sebagainya bagi masyarakat di sini dan sekitarnya. Kepada masyarakat sekitar agar ikut andil dan berpartisipasi dalam kegiatan TMMD ini dapat berbaur dan bahu membahu dengan TNI agar terciptanya kemanunggalan TNI-Rakyat. Pesan Danrem 181/PVT.
(Tim/Red)
Agama
Pesantren Krapyak Mayong Sidomlangean Gelar Santunan Anak Yatim

LAMONGAN — Pada 10 Muharram 1447 H, yang bertepatan dengan 6 Juli 2025 M, Pesantren Krapyak Mayong Sidomlangean Kedungpring Lamongan menggelar acara santunan anak yatim.
Kegiatan mulia ini merupakan wujud komitmen para pengurus Pesantren Krapyak Mayong Sidomlangean dalam menunjukkan kepedulian terhadap anak-anak yatim.
Ketua Yayasan Sosial Pendidikan Bani Kyai Tasir Mayong, Mbah H. Katjung Pramono, menjelaskan bahwa tujuan dari santunan ini adalah untuk memberikan saku kepada anak yatim agar bermanfaat bagi mereka.
“Mereka adalah generasi penerus kita yang sholih dan sholihah,” ungkapnya.
Mbah Katjung juga mengucapkan terima kasih kepada Bapak Eko Setiawan yang telah memberikan donasi untuk santunan anak yatim ini.
Dia berharap agar rezeki beliau semakin berkah dan melimpah, serta keluarganya menjadi keluarga yang sakinah.
Selain itu, yayasan juga menyampaikan terima kasih kepada keluarga anak yatim yang telah mengantar anak-anak mereka ke Pesantren Krapyak Mayong Sidomlangean.
Sekretaris Pesantren Krapyak Mayong Sidomlangean, Kang Imam Suyuti, menambahkan bahwa keberadaan anak yatim merupakan ladang untuk mendapatkan kesempatan jaminan bersama Sayyidina Muhammad sholalloh alaihi salam di akhirat.
“Sedapat mungkin kita memuliakan anak yatim dan mencurahkan kasih sayang kepada puluhan anak yatim agar mereka tumbuh dewasa dengan baik,” ujarnya.
Kang Suyuti juga menyebutkan bahwa pada santunan yatim tahun 2025 ini, terdata hanya ada 15 anak yatim yang menerima santunan.
“Semoga tahun depan jumlahnya semakin banyak,” harapnya.
Penyerahan santunan kali ini berupa uang tunai dan sarung, yang diharapkan dapat memperkuat pembinaan anak yatim sehingga mereka menjadi generasi yang cerdas secara spiritual dan tangguh dalam menghadapi realita sosial.
“Santunan yatim di Pesantren Krapyak memperkuat pembinaan anak yatim,” tutup Kang Suyuti. (DON)
Sosial
Polri Untuk Masyarakat : Polres Bangkalan Beri Bantuan Sumur Bor Atasi Krisis Air Bersih

BANGKALAN— Antisipasi krisis air bersih di wilayah Kabupaten Bangkalan Madura, Polres Bangkalan membangun sumur dalam (bor) di Desa Bungkeng, Kecamatan Tanjungbumi, Kabupaten Bangkalan.
Kapolres Bangkalan AKBP Hendro Sukmono mengatakan, sumur dalam atau sumur bor dibagun di Desa Bungkeng, mengingat di wilayah tersebut dianggap rawan krisis air bersih.
“Pembangunan Sumur Bor ini merupakan program Presisi Bapak Kapolri yang telah dilaksanakan pula diwilayah Jawa Timur khususnya di tempat-tempat yang membutuhkan bantuan air bersih,” ujar AKBP Hendro, Jumat (4/7).
Bantuan sumur bor ini juga menjadi salah satu bukti implementasi jargon Polri Untuk Masyarakat.
“Polri berupaya semaksimal mungkin membantu persoalan yang dihadapi masyarakat, termasuk soal kesulitan air bersih,” terang AKBP Hendro.
Menurut Kapolres Bangkalan, masih ada beberapa wilayah di Kabupaten Bangkalan yang mengalami krisis air bersih di kala musim kemarau.
Polres Bangkalan Polda Jatim akan senantiasa berupaya mengatasinya dengan membangun sumur bor di titik rawan krisis air bersih. (DON)
Agama
Kebersamaan dalam Doa: Polri Gelar Doa Bersama Lintas Agama Sambut Hari Bhayangkara ke-79

Jakarta — Dalam semangat menjaga persatuan dan merawat kebhinekaan bangsa, Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) menggelar kegiatan Doa Bersama Lintas Agama dalam rangka menyambut Hari Bhayangkara ke-79. Kegiatan ini berlangsung di Auditorium Mutiara STIK Lemdiklat Polri, pada Senin, (30/2025), pukul 14.00 WIB.
Kegiatan doa bersama yang diinisiasi oleh SSDM Polri ini dihadiri oleh sedikitnya 1.200 peserta lintas agama, yang terdiri dari anggota TNI-Polri, tokoh agama, tokoh masyarakat, perwakilan mahasiswa, organisasi kepemudaan, dan unsur masyarakat umum. Tak hanya itu, panitia juga menghadirkan 200 anak yatim piatu dari berbagai agama, sebagai simbol kepedulian sosial dan kebersamaan lintas iman.
Dalam sambutannya, Karo Dalpers SSDM Polri Brigjen Pol. Erthel Stephan, S.H., S.I.K., M.Si. selaku Ketua Penyelenggara menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan refleksi nyata dari tema besar Hari Bhayangkara tahun ini, yakni “Polri untuk Masyarakat”.
“Pelaksanaan Doa Bersama Lintas Agama ini menunjukkan bahwa keberadaan Polri adalah bersama dan untuk masyarakat. Warna Polri akan selalu mencerminkan keberagaman masyarakat Indonesia,” tutur Brigjen Pol. Erthel.
Ia juga menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Bhayangkara ke-79, yang turut diisi dengan anjangsana, lomba-lomba edukatif, pertandingan olahraga, bazar UMKM, dan puncaknya adalah upacara peringatan yang akan digelar secara terpusat pada 1 Juli 2025 di Lapangan Monas, Jakarta.
Sebagai bagian dari kegiatan spiritual, para tokoh agama hadir memimpin doa bersama sesuai keyakinan masing-masing, antara lain dari unsur Islam, Kristen Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, dan Konghucu.
Sementara itu, dalam ceramah kebangsaan yang disampaikan oleh Wakil Ketua I Majelis Tabligh Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Ustadz Adi Hidayat, Lc., M.A., Ph.D., disampaikan apresiasi atas inisiatif mulia Polri dalam merawat persatuan bangsa melalui ruang doa lintas agama.
“Kami merasa bahagia dan bangga atas terselenggaranya kegiatan ini. Doa lintas agama ini adalah wujud nyata komitmen untuk menjaga kebersamaan, melayani masyarakat, dan memperkuat persatuan bangsa,” ungkap Ustadz Adi Hidayat.
Ia juga berharap seluruh rangkaian Hari Bhayangkara ke-79 diberikan kelancaran dan keberkahan, serta menjadi momentum Polri untuk terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat.
Kegiatan doa bersama ini menjadi simbol kuat kolaborasi dan semangat kebangsaan lintas sektoral dalam menjaga harmoni, sekaligus mempertegas bahwa Polri hadir bukan sekadar sebagai penjaga keamanan, tetapi juga perekat kebhinekaan Indonesia. (By)
- Jawa Timur2 minggu ago
Viral Tudingan Camat Mainkan LC dan “Iclik”, Warga Pakel Meledak Desak Bupati Bertindak
- Hukum Kriminal3 minggu ago
Tersendat di PUPR, Kasus Korupsi Dana Desa di Tulungagung Terancam Mandek
- Jawa Timur3 minggu ago
Pelepasan Siswa dan Sungkeman PSHT Desa Gedangsewu Menjelang Pengesahan Warga Baru
- Papua1 minggu ago
Sertijab Komandan Yonmarhanlan XIV, Brigjen TNI (Mar) Andi Rachmat Tegaskan Profesionalisme Prajurit di Sorong
- Jawa Timur2 minggu ago
Kondisi Memprihatinkan GOR Lembu Peteng Tulungagung, Masyarakat Desak Perbaikan Segera
- Jawa Timur3 minggu ago
Workshop Peningkatan Kompetensi Guru di SMKN 1 Rejotangan
- Nasional3 minggu ago
Cabor Balap Motor dan Gras Track Sumbang 3 Medali untuk Tulungagung
- Jawa Timur3 minggu ago
Tulungagung Ganti Sistem Parkir: Langganan Wajib 2025, Tak Ada Lagi Bayar Tunai ke Jukir