Nasional
Gakkumdu Teluk Wondama Raih Juara Pertama Penghargaan Kategori Soliditas Terbaik Gakkumdu Tingkat Kabupaten/Kota

Jakarta, 90detik.com – Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Kabupaten Teluk Wondama berhasil meraih juara pertama dalam kategori Soliditas Terbaik Gakkumdu Tingkat Kabupaten dan Kota pada ajang Gakkumdu Award 2024. Penghargaan tersebut diserahkan dalam acara yang berlangsung di Ancol Beach City International Stadium, Kawasan Wisata Ancol, Jakarta Utara, (18/9/24).
Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada Gakkumdu Kabupaten Teluk Wondama atas pelaksanaan penanganan tindak pidana pemilu pada Pemilu 2024, khususnya dalam menjaga soliditas dan kerjasama yang baik antara unsur-unsur terkait di tingkat kabupaten/kota.
Acara penganugerahan ini menjadi bagian dari kegiatan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Sentra Gakkumdu untuk Pemilu 2024 yang bertujuan untuk memperkuat koordinasi serta sinergi antar instansi dalam penanganan pelanggaran pidana pemilu di seluruh Indonesia.
Penghargaan tersebut diberikan langsung oleh Menkopolhukam RI, Mendagri, dan Ketua Bawaslu RI, dan diterima langsung oleh Kasat Reskrim Polres Teluk Wondama, Iptu Daud Kristian Ambumi, S.H., yang mewakili Sentra Gakkumdu Teluk Wondama.
Dalam sambutannya, Iptu Daud menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan ini, serta menegaskan komitmen Gakkumdu Teluk Wondama untuk terus menjaga sinergi antar instansi dalam penegakan hukum pemilu.
“Kami berterima kasih atas penghargaan ini. Soliditas dan koordinasi yang kuat antara Polri, Kejaksaan, dan Bawaslu menjadi kunci keberhasilan dalam penanganan kasus tindak pidana pemilu di Kabupaten Teluk Wondama. Penghargaan ini menjadi motivasi untuk terus memberikan yang terbaik dalam penegakan hukum di masa mendatang,” ujar Iptu Daud.
Senada dengan hal tersebut Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol. Ongky Isgunawan,S.I.K. mengatakan penghargaan ini menjadi bukti komitmen Sentra Gakkumdu Teluk Wondama Polda Papua Barat dalam menjaga integritas dan profesionalisme dalam penegakan hukum pemilu ditingkat daerah.
“Saya harap pada penghargaan selanjutnya yakni pada ajang Pilkada ini, prestasi seperti Gakkumdu Teluk Wondama ini dapat ditiru Gakkumdu lainnya di wilayah Papua Barat dan Papua Barat Daya,sehingga penegakan hukum pada Pilkada tahun 2024 terlaksana dengan profesional sehingga” tutup Kabid Humas.(Tim/Red)
Nasional
Anggaran Seret, Serapan Baru 63 Persen , Pemkab Tulungagung Dihujani Kritik Tajam LSM

TULUNGAGUNG- Kinerja Pemerintah Kabupaten Tulungagung kembali menjadi sorotan publik. Hingga pertengahan November 2025, serapan anggaran daerah dilaporkan baru mencapai sekitar 63 persen angka yang dinilai sangat rendah menjelang penutupan tahun anggaran.
Dengan sisa waktu hanya sekitar 45 hari, muncul keraguan besar apakah Pemkab mampu menuntaskan realisasi anggaran tanpa mengorbankan kualitas pembangunan.
Ketua LSM Garda Masyarakat Peduli Negeri (GMPN), Wahyu, menilai lambatnya serapan anggaran bukan sekadar keterlambatan teknis, tetapi merupakan indikasi serius tentang rapuhnya manajemen pemerintahan.
“Ini potret nyata lemahnya manajemen keuangan daerah. Program pembangunan tidak berjalan efektif, koordinasi antar-OPD buruk, dan publik akhirnya yang menanggung dampaknya,” tegas Wahyu, Senin(17/11).
Dia menambahkan bahwa fenomena rendahnya serapan anggaran hampir setiap tahun seharusnya sudah cukup menjadi alarm keras bagi Pemkab untuk melakukan reformasi tata kelola anggaran.
“Yang terjadi ini bukan masalah sepele. Dengan serapan sebesar itu di bulan November, artinya Pemkab gagal mengoptimalkan anggaran untuk kesejahteraan masyarakat,” lanjutnya.
“Jika tidak ada evaluasi menyeluruh, persoalan ini akan terus berulang,” tukasnya.
Sejumlah aktivis juga menyoroti potensi membengkaknya SILPA (Sisa Lebih Perhitungan Anggaran) yang dapat memperlihatkan ketidakefisienan dalam proses perencanaan hingga eksekusi anggaran.
Hingga berita ini diturunkan, pihak Pemkab Tulungagung belum memberikan penjelasan resmi terkait rendahnya serapan anggaran maupun langkah konkret untuk mempercepat realisasi menjelang tutup tahun.
Kondisi ini menempatkan Pemkab dalam tekanan publik, sekaligus membuka kembali pertanyaan lama: mengapa anggaran rakyat justru mandek di meja birokrasi? (DON/Red)
Editor: Joko Prasetyo
Jawa Timur
Semarak HUT ke-54, RS Bhayangkara Kediri Gelar Fun Run dan Bakti Kesehatan Gratis

KEDIRI – Semangat kebersamaan dan hidup sehat menyelimuti Tirtoyoso Park Kota Kediri, pada Minggu (16/11). Ribuan warga dari berbagai daerah memadati kawasan tersebut untuk mengikuti Fun Run 2025, yang digelar dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-54 Rumah Sakit (RS) Bhayangkara Kediri.
Acara yang diikuti sekitar 2.200 peserta ini tidak hanya menawarkan jalur lari 5K dan 3K, tetapi juga dimeriahkan dengan pembagian doorprize menarik, dengan hadiah utama satu unit sepeda motor.
Kepala RS Bhayangkara Kediri, Kombes Pol Agung Hadi Wijanarko, menjelaskan pemilihan kegiatan fun run sebagai bagian dari perayaan karena olahraga lari sedang digemari masyarakat.
“Harapan untuk mengajak masyarakat hidup sehat dapat tersampaikan melalui 2.200 peserta fun run tersebut,” ujar Agung dalam keterangan resminya.
Selain menyemarakkan dunia olahraga, event ini juga menjadi ajang untuk mempererat tali silaturahmi antara rumah sakit dan masyarakat.
Sementara itu, Sespusdokkes Polri, Brigjen Pol Farid Amansyah, menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kontribusi nyata Dokkes Polri terhadap kesehatan masyarakat.
“RS Bhayangkara Kediri dalam rangka menyambut HUT ke-54 mengajak masyarakat Kediri dan sekitarnya untuk melaksanakan kegiatan fun run dan juga bakti kesehatan. Ini adalah kontribusi positif Dokkes Polri dengan mengajak berolahraga,” jelas Farid.
Bakti Kesehatan Gratis dan Perkenalan Layanan Unggulan
Tak hanya fun run, panitia juga menggelar bakti kesehatan gratis yang meliputi pemeriksaan gigi, jantung, laboratorium, serta pengobatan talasemia. Bakti sosial kesehatan ini langsung disambut antusias oleh masyarakat.
Dalam kesempatan yang sama, RS Bhayangkara Kediri juga memanfaatkan momen tersebut untuk memperkenalkan berbagai layanan unggulan dan fasilitas medis mutakhir yang dimiliki.
“Kami memiliki layanan unggulan, meliputi DNA klinik, stemcell atau terapi cell regeneratif, klinik nyeri onkologi, kemoterapi, catheterization laboratory (cath lab), hingga layanan pendukung seperti spa dan kafe untuk kenyamanan pengunjung,” tambah Kombes Pol Agung.
Dengan kombinasi antara kegiatan olahraga, bakti sosial, dan edukasi kesehatan, HUT ke-54 RS Bhayangkara Kediri berhasil menciptakan euforia positif sekaligus mengingatkan publik akan pentingnya menjaga kesehatan melalui gaya hidup aktif dan memanfaatkan layanan kesehatan yang tersedia. (*/Hms)
Editor: Joko Prasetyo
Nasional
Siaga Perdamaian, Brimob Siapkan 350 Personel Elite untuk Misi Kemanusiaan di Gaza

JAKARTA – Korps Brigade Mobil (Brimob) Polri menyiapkan 350 personel terlatih untuk berpotensi ditugaskan sebagai pasukan penjaga perdamaian PBB di Gaza. Kesiap-siagaan ini sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan pemerintah dalam upaya mewujudkan perdamaian di wilayah konflik tersebut.
Dankorbrimob Polri, Komjen Pol. Ramdani Hidayat, S.H., menegaskan kesiapan pasukan elite tersebut dalam siaran persnya, Minggu (16/11/2025).
“Korps Brimob telah menyiapkan 350 personel terlatih dan berpengalaman, yang merupakan putra-putri terbaik Polri,” ujar Ramdani.
Ia menjelaskan bahwa personel yang disiapkan saat ini sedang mengikuti latihan dasar penugasan PBB. Pelatihan ini mencakup beragam aspek krusial, seperti perlindungan warga sipil, respons kemanusiaan, kedisiplinan aturan keterlibatan (rules of engagement), serta kemampuan adaptasi dalam dinamika operasi internasional.
Ramdani juga menekankan fleksibilitas Polri. Jumlah pasukan yang disiapkan dapat disesuaikan, baik bertambah maupun berkurang, sesuai dengan kebutuhan dan perkembangan situasi global.
Kesiapan Polri ini diperkuat oleh rekam jejak internasional yang kuat. Dengan pengalaman yang diakui, Polri siap mendukung kebijakan Presiden Prabowo Subianto untuk menjaga perdamaian, melindungi HAM, dan menolong warga Gaza, jika kelak Indonesia mendapat mandat resmi.
Penegasan serupa disampaikan oleh Kadivhubinter Polri, Irjen Pol. Amur Chandra, J.B., S.H., M.H. Ia menegaskan kesiapan Polri untuk berkontribusi aktif sesuai amanat Pembukaan UUD 1945, yaitu ikut melaksanakan ketertiban dunia.
“Polri memastikan bahwa seluruh personel yang dipersiapkan harus memenuhi kualifikasi misi PBB, bukan hanya standar negara kontributor,” tegas Amur.
Lebih lanjut, ia menyatakan bahwa pengerahan personel tetap menunggu dua hal kunci: mandat resmi dari PBB dan perintah langsung dari Presiden Republik Indonesia.
Didukung Prestasi di Kancah Global
Kesiapan Brimob ini bukan tanpa dasar. Dalam lima tahun terakhir, kontingen Polri, khususnya Formed Police Unit (FPU), telah mencatatkan berbagai prestasi gemilang dalam misi perdamaian PBB.
Salah satunya adalah pengabdian di MINUSCA, Republik Afrika Tengah. Kontingen Polri berhasil melaksanakan patroli malam, perlindungan warga, hingga stabilisasi keamanan yang mendapat apresiasi langsung dari PBB.
Atas dedikasi dan kualitasnya, Indonesia, termasuk Polri, bahkan menerima penghargaan dari Sekretaris Jenderal PBB. Kapasitas internasional Polri juga terus ditingkatkan melalui Police Peacekeeping Training Center, yang turut mendorong peningkatan signifikan jumlah polisi wanita dalam misi global.
Amur Chandra menambahkan bahwa seluruh anggota satgas yang pernah bertugas telah bekerja dengan profesional dan sungguh-sungguh, mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Komitmen Indonesia di panggung dunia perdamaian juga telah ditegaskan oleh Presiden RI dalam pidatonya di Sidang Majelis Umum PBB pada 23 September 2025.
Pesan tersebut mengukuhkan bahwa partisipasi Polri dalam misi PBB bukan sekadar tugas rutin, melainkan wujud nyata solidaritas kemanusiaan untuk menolong sesama, khususnya saudara-saudara di Gaza yang mendambakan perlindungan di tengah konflik.(Hms/Polda)
Editor: Joko Prasetyo
Nasional2 minggu agoProyek JUT Sobontoro Amburadul: Diduga Pokir Wakil Bupati, GMPN Desak Audit dan Penyelidikan
Redaksi3 minggu agoProyek APBD Rp 3,9 Miliar di Tulungagung Ditinggal Kabur, Warga: Ini Bukan Pembangunan, Tapi Bencana
Nasional1 minggu agoWarga Desa di Blitar Swadaya Tambal Jalan Rusak Parah, Minta Perhatian Pemkab
Redaksi2 minggu agoDua Mahasiswi Tewas Tertabrak Bus Harapan Jaya di Tulungagung, Satu Korban Luka Berat
Jawa Timur1 minggu agoKoperasi Kelurahan Merah Putih Khawatir Mafia Pangan Kuasai Program MBG di Blitar
Redaksi2 minggu agoGenting Usang di Proyek Rehab Sekolah Rp 362 Juta, Keselamatan Siswa Dipertaruhkan
Redaksi2 minggu agoLaju Ganas Bus Harapan Jaya Renggut Nyawa Pemotor di Tulungagung
Nasional2 minggu agoDugaan Ada Tikus Proyek, Rabat Beton Telan Anggaran Rp 200 Juta Rusak Parah Belum Setengah Tahun







