Nasional
Calon DPD RI Jatim, Apresiasi Pakta Integritas Diteken Pemkot Blitar, Kejaksaan dan Polres Blitar

BLITAR, 90detik.com- Aksi Demo yang dilakukan oleh Komite Rakyat Pemberantas Korupsi (KRPK) pada (21/12) lalu, berhasil membuat Pemkot Blitar, Kejaksaan serta Polres Blitar untuk meneken pakta integritas.
Untuk tata kelola pemerintahan bersih serta demokrasi yang terbebas dari praktik kolusi, korupsi dan nepotisme. Sehingga bisa terwujud pemerintahan dan demokrasi yang lebih baik.
Mohammad Trijanto yang memimpin aksi massa kemarin. Saat di temui di rumahnya pada Selasa ( 26/12), mengatakan pakta integritas yang disodorkan oleh masa aksi saat demo di ketiga instansi tersebut terkait dengan tata kelola pemerintahan yang bersih dan demokrasi yang terbebas dari praktik kolusi, korupsi dan nepotisme.
Menurutnya bahwa saat ini perlu adanya tata kelola pemerintahan yang bersih dan demokrasi yang terbebas dari KKN. Karena tahun 2024 nanti merupakan tahun politik dimana pemilihan umum dan pemilihan presiden akan dilaksanakan.
“Kami menghimbau kepada pemerintah dan juga aparat penegak hukum untuk menjalankan pemerintahan dan demokrasi yang bersih dan transparan terbebas dari unsur KKN. Karena sebentar lagi pada bulan Pebruari 2024 merupakan tahun politik dimana pileg dan pilpres akan digelar,” ujar Trijanto.
Trijanto menambahkan bahwa aksi yang dilakukan kemarin itu sebagai salah satu peringatan kepada Pemkot Blitar, Kejaksaan dan Polres Blitar untuk netral dalam fungsinya sebagai aparat pemerintah.
“Karena bukan tidak mungkin dalam tahun politik ini, ada alat pemerintahan dan alat negara digunakan dalam pesta demokrasi,” imbuhnya.
Tidak hanya itu, Ketua Ratu Adil dan calon DPD RI Jatim dengan nomor urut 13 ini, juga mengatakan bahwa inti dari aksi yang dilakukan kemarin adalah terlaksananya tata kelola pemerintahan yang bersih serta transparansi dalam hal penegakkan supremasi hukum yang mengedepankan prinsip hukum yang bersih.
“Intinya kita kemarin menginginkan adanya transparansi dan tata kelola yang baik pada pemerintahan Pemkot Blitar, Kejaksaan dan juga Polres Blitar,” ungkapnya.
Trijanto juga menjelaskan, bahwa dalam poin pakta integritas yang diajukan dan sudah ditandatangani oleh Pemkot Blitar, Kejaksaan dan juga Polres Blitar diantaranya, mengedepankan prinsip partisipasi publik, transparansi, akuntabilitas, visi misi strategis pemerintahan, kepastian hukum, keadilan sosial dan efektivitas pemerintahan.
Kemudian, mewujudkan wilayah pemerintahan Kota/Kabupaten Blitar bersih dari KKN, melawan segala bentuk mafia hukum dan peradilan yang bisa merusak rasa keadilan di masyarakat. Melaksanakan perintah undang-undang yang mewujudkan tata kelola yang bersih, demokratis dan berwatak kerakyatan.
Terakhir, membangun supermasi hukum yang adil, mewujudkan pemilu bersih tanpa money politik dan melaksanakan pakta integritas secara konsisten dan bertanggungjawab. (Red/JK)
Jawa Timur
SDN 1 Sobontoro Boyolangu Raih Prestasi Gemilang, Dua Siswi Lolos Tes Masuk MTsN 1 Tulungagung Melalui Jalur Komik

Dua siswa SDN 1 Sobontoro, peraih golden tiket masuk MTsN 1 Tulungagung. Foto ; (dok/istimewa)
TULUNGAGUNG,– Kabar gembira datang dari SDN 1 Sobontoro, Boyolangu. Keluarga besar civitas akademik sekolah tersebut bersuka cita atas keberhasilan dua siswi mereka, Chamelia Nur Fadhila dan Nayla Nurul Ilma, yang lolos tes masuk Madrasah Tsanawiyah Negeri (MTsN) 1 Tulungagung melalui jalur tes Kompetensi Akademik (KOMIK).
Kabar membanggakan ini disampaikan oleh Nuryasin, Wali Kelas 6 sekaligus guru kelas pengampu pelajaran kelas 6, setelah pengumuman hasil tes pada Rabu, 12 Februari 2024.
“Alhamdulillah, SD kami masih bisa konsisten meloloskan siswa melalui tes akademik, dan pada tes kali ini dua siswa berhasil lolos. Bahkan salah satunya (Camelia) nilainya menduduki dua besar nilai tertinggi,” ungkap Nuryasin dengan penuh kebahagiaan pada (15/2).
Saat ditanya mengenai persiapan yang dilakukan untuk menghadapi KOMIK, Yasin mengungkapkan bahwa ia memberikan pelajaran tambahan di luar jam sekolah bagi siswa yang bercita-cita masuk MTsN 1 Tulungagung.
“Selepas jam pulang sekolah, tiap hari Rabu dan Sabtu saya berikan tambahan materi soal dan pembahasan guna persiapan masuk ke MTsN,” jelasnya.
Prestasi ini menjadi semakin membanggakan mengingat ketatnya persaingan masuk MTsN 1 Tulungagung.
Sistem zonasi untuk masuk sekolah tingkat SMP dan tidak adanya ujian nasional menjadikan MTs Beji (sebutan untuk MTsN 1 Tulungagung) sebagai sekolah idaman.
Untuk bisa masuk ke MTsN Beji, siswa harus melalui uji kompetensi akademik dengan materi soal standar olimpiade nasional.
Chamelia Nur Fadhila dan Nayla Nurul Ilma berhasil membuktikan kemampuan mereka dengan meraih “Golden Tiket” lolos otomatis masuk MTsN Beji karena berhasil masuk dalam 106 peraih nilai terbaik dari sekitar 700 peserta KOMIK tahun ini.
Eva Fernida, wali murid dari Camelia, menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya atas prestasi putrinya.
“Alhamdulillah atas bimbingan serta didikan dari guru, anak kami serta temannya (Nayla) berhasil membawa harum nama sekolah. Semoga ilmunya kelak bermanfaat,” ujarnya.
KOMIK (Kompetensi Akademik) untuk masuk MTsN 1 Tulungagung tahun ini diikuti oleh sekitar 700 peserta dari berbagai sekolah dasar se-karisidenan Kediri.
Sebanyak 106 peserta terbaik berhak mendapatkan golden tiket untuk masuk MTsN 1 Tulungagung. (Abd-red)
Jawa Timur
Lembaga Dakwah PBNU Gelar Standarisasi Imam dan Khotib Jum’at di Universitas Islam Malang

Malang,– Setiap muslim yang tidak sedang safar diwajibkan untuk melaksanakan Sholat Jum’at, yang di dalamnya terdapat khutbah sebagai pembinaan rutin bagi kaum muslimin.
Dalam upaya meningkatkan kualitas materi khutbah dan kepemimpinan dalam sholat Jum’at, Lembaga Dakwah (LD) PBNU menyelenggarakan Standarisasi Imam dan Khotib Jum’at angkatan VII.
Kegiatan ini berlangsung di Gedung megah Universitas Islam Malang (Unisma) dan berkolaborasi dengan LD PWNU Jawa Timur.
Ketua PBNU bidang Keagamaan, Dr. KH. Fahrurrozi, S.Ag., M.Pd.I., membuka acara ini secara resmi.
Dalam sambutannya, beliau menyatakan bahwa standardisasi kompetensi ini diikuti oleh 100 da’i dan khatib terpilih dari berbagai wilayah di Jawa Timur, diharapkan dapat menjamin kualitas khutbah yang disampaikan di masjid-masjid.
Sekretaris LD PBNU, KH. Nurul Badruttamam, menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memantapkan dan menjamin kualitas para khatib yang lulus, agar mampu menyampaikan khutbah yang sesuai dengan syariah.
Ia menegaskan bahwa semua peserta telah mendapatkan rekomendasi dari LD PWNU/PCNU, sehingga diharapkan kumpulan peserta ini adalah yang berkualitas.
Ketua LD PBNU, Dr. KH. Abdullah Syamsul Arifin, MHI., dalam pengarahannya menyoroti masih adanya khatib yang menyampaikan materi yang tidak sesuai dengan syara’ dan tidak mencerminkan tujuan dakwah yang benar.
Ia menekankan pentingnya khutbah yang tidak berisi provokasi, fanatisme berlebihan, atau paham anti-NKRI.
Oleh karena itu, standardisasi ini menjadi penting untuk memastikan para khatib menyampaikan pesan dakwah yang benar dan konstruktif.
“Standarisasi imam dan khotib Jum’at adalah bagian dari tugas LD PBNU untuk menyiapkan para khatib yang berkualitas dan berwawasan kebangsaan,” ujar Gus Aab.
Rektor Universitas Islam Malang, Prof. Drs. H. Junaidi, M.Pd., Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada LD PBNU atas kepercayaan yang diberikan kepada Unisma untuk menjadi tuan rumah kegiatan ini.
Dengan Ia mengapresiasi bahwa Unisma merupakan kampus kebanggaan warga nahdliyin dan siap mensukseskan kegiatan-kegiatan NU di semua tingkatan.
Acara pembukaan standarisasi ini juga dihadiri oleh Ketua LD PWNU Jawa Timur, Dr. KH. Syukron Djazilan Badri, yang memimpin doa pada kesempatan tersebut.
Kegiatan ini diharapkan dapat melahirkan imam dan khatib yang berkualitas dalam penyampaian materi khutbah, sehingga dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan mendukung tujuan dakwah yang sesuai dengan prinsip ajaran Islam. (DON-red)
Jawa Timur
Kejati Jatim Awasi Ketat Proyek JLS di Tulungagung, Pastikan Pembangunan Sesuai Aturan

TULUNGAGUNG, – Mujiarto SH, melakukan pemantauan terhadap proyek Jalan Lintas Selatan (JLS) yang terletak di wilayah Tulungagung, khususnya di Lot 1 A dan Lot 1 B wilayah Sine.
Kegiatan ini dilakukan bersama tim Pengamanan Pengawasan Proyek Strategis (PPS) dari Kejaksaan Tinggi Jawa Timur.
Tujuan dari pemantauan ini adalah untuk memastikan bahwa pelaksanaan pekerjaan dilakukan secara profesional, tepat, dan sesuai dengan aturan yang berlaku.
Mujiarto SH, MH, yang kini tergabung dalam tim PPS Kejaksaan Tinggi Jawa Timur, menjelaskan bahwa pengawasan ini sangat penting untuk menjaga kualitas dan integritas proyek infrastruktur tersebut.
“Pemantauan ini bertujuan untuk memastikan bahwa setiap tahapan pekerjaan berlangsung dengan baik dan dapat dipertanggungjawabkan. Kami ingin memastikan bahwa semua proses sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan dan tidak ada penyimpangan dalam pelaksanaannya,” ujar Mujiarto, yang dikenal sebagai Mantan Kepala Kejaksaan (Kajari) Tulungagung, pada Rabu(13/2).
Selain itu, Mujiarto juga menekankan bahwa pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses pengawasan ini.
Dengan melibatkan masyarakat, diharapkan ada umpan balik yang konstruktif terkait pelaksanaan proyek.
“Kami sangat terbuka terhadap masukan dari masyarakat. Jika ada instansi terkait yang melihat adanya ketidaksesuaian atau masalah dalam pelaksanaan, kami akan segera menindaklanjuti,” tambahnya.
Dengan pemantauan yang dilakukan secara berkesinambungan, diharapkan proyek JLS ini dapat memberikan manfaat maksimal bagi masyarakat dan meningkatkan aksesibilitas di wilayah Tulungagung.
“Proyek ini diharapkan tidak hanya memperbaiki infrastruktur, tetapi juga berkontribusi positif terhadap perekonomian daerah”, pungkasnya. (DON-red)
Editor: JK
-
Jawa Timur6 jam ago
SDN 1 Sobontoro Boyolangu Raih Prestasi Gemilang, Dua Siswi Lolos Tes Masuk MTsN 1 Tulungagung Melalui Jalur Komik
-
Jawa Timur9 jam ago
Pastikan Pembangunan Berjalan Baik, Tim PPS Kejati Jatim Awasi Ketat Proyek JLS di Tulungagung
-
Nasional21 jam ago
Komisi IX DPR RI dan BGN Sidak Program Makan Bergizi Gratis di Pesantren Al Azhaar Tulungagung
-
Jawa Timur9 jam ago
Kejati Jatim Awasi Ketat Proyek JLS di Tulungagung, Pastikan Pembangunan Sesuai Aturan
-
Jawa Timur7 jam ago
Lembaga Dakwah PBNU Gelar Standarisasi Imam dan Khotib Jum’at di Universitas Islam Malang
-
Business2 hari ago
Polresta Sorong Bongkar Pabrik Miras Illegal Berteknologi Tinggi, Bahan Baku Dikirim Langsung dari China
-
Entertainment2 hari ago
Sukseskan Program MBG, Polda Jatim Bangun Gedung SPPG di SPN
-
Business6 hari ago
Paban Binsis Srena Pasmar 3 Hadiri Pameran Etnik Papua Di Hotel ACC Aimas