Jawa Timur
Dzikir Istighfarot Sepuluh Muharram, Bulan Mulia Milik Anak Yatim

JAWA TIMUR, 90detik.com – Sepuluh Muharram adalah hari mulia bagi kaum muslimin. Bulan dimana kaum muslimin mendapatkan pertaubatan, serta memberikan santunan kepada anak yatim.
Wakil pembina Yayasan Persyadha Al Haromain, KH. Imam Mawardi Ridlwan menjelaskan, tanggal 10 Muharram kaum muslimin disunnahkan berpuasa. Akan tetapi sebagai pembeda terhadap yahudi, di sunnahkan berpuasa sehari baik sebelum atau sesudah tanggal 10 Muharram.
“Bulan Muharram adalah bulan mulia. Kita diperintahkan memberikan santunan terhadap anak yatim”, terang Kiyai Imam.
Kiyai Imam juga menjelaskan, KH. M. Ihya’ Ulumiddin mengajarkan membaca istighfarot sebelum waktu magrib setiap sepuluh Muharram.
Di tempat terpisah Ketua Umum Yayasan Persyadha, DR. KH. Soeharjoepri menuturkan setiyap sepuluh Muharram, Yayasan Persyarikatan Dakwah Al Haromain bersama masyarakat sekitar senantiasa rutin melaksanakan kegiatan tersebut.
“Pada sepuluh Muharram 1446 H. tahun ini kaum muslimin dimanapun diperkenankan mengikuti do’a pertaubatan, istighifarot di berbagai daerah, di mulai pukul 16.00 wib”, terang Kiyai Joepri.
Disampaikan pula oleh Kiyai Joepri, ada beberapa tempat pelaksanaan istighfarot, diantaranya :
- P. AL MA’WA Peganden Manyar, Gresik
- P. Sahlan Al mujibiyyah Menganti Gresik
- MT. Al Isyroq Kedamean Gresik
- Klinik mabarrot NU Manyar Gresik
- Masjid Miftahulhuda Ngroto, 33 anak
- Masjid Riyadhus Sholihin Pujon Kidul
- PP Al Muflihun Bunder
- TPQ Almu’minat Bonsari-Ngroto
- PP. Al Murtadlo Maron P. Lor 63 anak yatim
- TPQ Al Hidayah Lebaksari Yatim
- Ma’had Fathul Baari, Kalipare
- Ma’had Al Manja Ngajum
- PP. Darul Falah Kepanjen
- LPIT Al Faraby Turen
- Majlis Ta’lim As Sakinah dan KSJ Perumnas Amal
- Pesma al Kayyis
- Ribath tahfidz al Fauzi
- PP. Abu Hasan as Syadzili
- PP. al Imad Bangkalan
- Yayasan Bina Insan Kamil Tuba
- Yayasan Al Kaffi Tambak Boyo Tuban
- Majlis Ta’lim Al Fatah Compreng
- PP. Al Isyroq Bangilan Tuban
- Masjid Al-Bashiroh Kota Probolinggo
- Madin Robbani Brumbungan Kidul Probolinggo
- TPQ Robbani Maron Kidul Probolinggo
- Laziz Al Haromain Batu
- PP. Al Manhal Batu
- Yayasan Al Munqidz Batu
- Majlis Ta’awanu Ala Birri Sidomulyo Batu
- Majlis Cangar Bulukerto Batu
- Masjid Naibul Harom Batu
- PP. Darul Falah Batu
- Majlis Al Infinjar
- LPI Al Mubarok Kediri
- Masjid Baitul Izzah Pare Kediri
- Musholla Salam Pocanan (P. Idjemak) Kediri
- Musholah Briliant Indonesia, Pare
- Lembaga Al Azhar Pare Kediri
- P.P Barokah at Tahdzib Kras Kediri
- Masjid Al Ghofur Sentra Dakwah Al Haromain Jombang
- PP. Darussa’adah Jombang
- Musholla as Sakinah Mojoagung Jombang
- Ponpes Nurul Qur’an Jasem Jombang
- Masjid Sayyid Abbas Jl. Keputran Kejambon I /72 Surabaya
- Masjid Ar Robithoh ; Jl. Tambak Wedi Lebar Blk. I-J No.1, Tambak Wedi, Kec. Kenjeran, Surabaya
- Masjid At-Tinnah Bulak Cumpat Utara V Rt 10 Rw 2 Kel. Bulak Kec. Bulak Surabaya
- Musholla At Tanwir ; Kejawan Putih Tambak XIII/1 Surabaya
- PP. Ribath Darut Tauhid – Jl. Raya Sutorejo No.204 Surabaya
- PP. Tahfidhul Qur’an Berkah Haromain : Jl. Putra Bangsa II No.10, Medokan Ayu, Kec. Rungkut, Surabaya
- Markas Dar Al Kayyis ; Jemur Andayani XIII/18 Surabaya
- TPQ Al Amin Pakis, JL. Pakis Sidorejo III No 9 B Surabaya
- Musholla Al Mukhlisin Jalan bibis karah 1 Surabaya
- Musholla Nurul Hidayah Pesma Baitul Hikmah Gubeng Kertajaya 5-D/18 Surabaya
- Mushollah Al Qomariah – Gunung anyar baru 16, sebelah SPBU – Timur UPN
- PP. Yatama Al Azhaar Rejoagung Tulungagung
- Asrama Al Batul Kedungwaru Tulungagung
- PP. Dlu’afa Ath Thohiriyah Kedungwaru Tulungagung
- Sekolah Al Isyroq Bangoan Kedungwaru Tulungagung
- Masjid Al Amir Ringinpitu Kedungwaru Tulungagung
- PP. Al Azhaar Sulur Mulyosari Pagerwojo Tulungagung
- PP. Al Azhaar Samar Pagerwojo Tulungagung
- PP. Sepuh Ar Rehab (Masjid Boro) Kedungwaru Tulungagung
- Zawiyah Dzikir Jama’i Bolorejo Kalangbret Tulungagung
- PP. Toro Sidomulyo Pagerwojo Tulungagung
- Majlis Dzikir Jama’i Sidomulyo Pagerwojo Tulungagung
- Majlis Dzikir Jama’i Ngelo Tanggung Gunung Tulungagung
- Majelis Dzikir Jama’i Penjor Pagerwojo Tulungagung
- PP. Darus Salam Tulungagung
- Pesma Al Waris Japun Tulungagung
- PP. Al Ikhlas Karangrejo Tulungagung
Sementara itu, Direktur Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shoaqoh (LAZIS) Al Haromain, Ahmad Yalik menyampaikan LAZIS Al Haromain menerima titipan donasi untuk santunan yatim yang akan disalurkan ke yatim, piatu dan dhuafa.
“Kaum muslimin yang ingin memberi santunan yatim, piatu dan dluafa dapat menyampaikan melalui LAZIS Al Haromain,” terang Ahmad Yalik. (Abdul/Red).
Editor : JP
Jawa Timur
Perdalam Kompetensi Forensik Kepolisian, Bidlabfor Polda Jatim Gelar Coaching Clinic di Polres Situbondo

SITUBONDO – Bidang Laboratorium Forensik (Bidlabfor) Polda Jawa Timur menggelar Coaching Clinic penerapan metode Scientific Crime Investigation (SCI) dalam penanganan perkara oleh Polri yang digelar di Aula Tantya Sudhirajati Polres Situbondo, Rabu (17/9/2025).
Kegiatan ini dibuka langsung oleh Kabidlabfor Polda Jatim, Kombes Pol Marjoko bersama Kapolres Situbondo, AKBP Rezi Dharmawan diikuti oleh Wakapolres Situbondo Kompol Indah Citra Fitriani, Pejabat Utama Polres Situbondo, Kapolsek Jajaran dan para Kanit di jajaran Polsek.
Tim Labfor Polda Jawa Timur yang hadir sebagai narasumber diantaranya Kasubbidfiskom AKBP Lukman, Kasubbiddokupal AKBP Dedy Prasetyo, Kasubbidbalmet AKBP Agus Santosa, S.T., Kasubbidkimbio AKBP drh. Tri Yuni Eriadi, M.Si., PS. Kasubbidnarkoba Kompol Handi Purwanto, S.T.
Kabidlabfor Polda Jatim, Kombes Pol Marjoko dalam sambutannya menyampaikan kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi penyidik dalam menjawab tantangan pembuktian kasus yang semakin kompleks dan memerlukan keahlian khusus.
“Khususnya dalam bidang olah TKP, pemeriksaan barang bukti berbasis ilmu forensik, penerapan SOP dengan penuh kehati-hatian, pengorganisasian personel yang efektif, serta pemanfaatan teknologi forensik terkini,” kata Kombes Pol Marjoko.
Ia menegaskan, Forensik memiliki peran vital dalam mengungkap kebenaran dan mendukung proses peradilan.
“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan profesionalisme anggota di lapangan, sehingga penanganan perkara dapat dilakukan secara akurat dan berbasis pembuktian ilmiah” ujar Kombes Marjoko.
Sementara itu Kapolres Situbondo AKBP Rezi Dharmawan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Kabidlabfor Polda Jatim bersama Tim dalam kegiatan Coaching Clinic.
Ia menekankan kepada seluruh peserta mengikuti materi dengan serius agar dapat diaplikasikan dalam penanganan kasus di wilayah hukum Polres Situbondo.
“Manfaatkan kesempatan ini dengan baik, pastinya nanti ilmu yang diperoleh akan sangat bermanfaat untuk meningkatkan keterampilan penyidik, terutama dalam mengumpulkan dan menganalisis barang bukti secara ilmiah,”ujar AKBP Rezi Dharmawan kepada para peserta.
Usai sambutan dilanjutkan materi diantaranya jenis pemeriksaan pada Subbid balistik metalurgi oleh Kasubbidbalmet AKBP Agus Santosa.
Sedangkan materi Tata Cara Permintaan Pemeriksaan Pada Subbid Dokumen dan Uang Palsu oleh Kasubbiddokupal AKBP Dedy Prasetyo.
Kemudian materi pemeriksaan TKP dan BB secara Scientific Crime Investigation (SCI) oleh Kasubbidfiskom AKBP Lukman serta materi pemeriksaan DNA oleh Kasubbidkimbio AKBP drh. Tri Yuni Eriadi dan terakhir materi narkoba forensik oleh PS. Kasubbidnarkoba Kompol Handi Purwanto.
Dalam pelaksanaannya, kegiatan berlangsung dengan diskusi interaktif antara narasumber dan peserta.
Berbagai topik penting mengenai penyelidikan forensik, prosedur teknis di lapangan, serta tantangan yang dihadapi dalam penanganan kasus-kasus khusus dibahas secara mendalam.
Kegiatan ini menjadi salah satu upaya strategis dalam meningkatkan kualitas pelayanan dan profesionalitas Polri di bidang forensik. (DON/Red)
Jawa Timur
Gandeng Lembaga Pendidikan, Polres Kediri Wujudkan Generasi Emas Tanpa Narkoba

KEDIRI— Upaya membangun daya cegah dan tangkal terhadap penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar, Polres Kediri Polda Jatim mengadakan kegiatan sosialisasi bertema “Generasi Emas Produktif Tanpa Narkoba” di SMA Negeri 1 Pare, Kabupaten Kediri, pada Rabu 17 September 2025.
Kegiatan ini merupakan bagian dari program Polres Kediri Polda Jatim dalam rangka menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dari narkoba sekaligus mendukung terwujudnya Kabupaten Kediri sebagai wilayah yang bebas dari penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba.
Kapolres Kediri AKBP Bramastyo Priaji S.H., S.I.K., M.Si menegaskan pentingnya peran pelajar sebagai generasi penerus bangsa untuk memiliki pemahaman dan kesadaran akan bahaya narkoba.
Menurutnya, remaja merupakan salah satu kelompok yang rentan menjadi target peredaran narkoba karena berada dalam fase pencarian jati diri.
“ Kami hadir di sini untuk mengingatkan dan memberikan edukasi bahwa narkoba adalah musuh bersama. Pelajar harus menjadi agen perubahan yang mampu membentengi diri sendiri, keluarga, dan lingkungannya dari bahaya narkoba,” ujar AKBP Bramastyo.
Ia mengungkapkan untuk memberantas peredaran narkoba perlu mendapat dukungan dari semua elemen, termasuk para peran pelajar.
Maka dari itu Polres Kediri Polda Jatim mengajak para pelajar mewujudkan Kabupaten Kediri yang bersih dan tanpa dari narkoba.
Kegiatan ini juga diisi dengan pemaparan materi oleh Satresnarkoba Polres Kediri Polda Jatim mengenai jenis-jenis narkoba, dampak buruk penyalahgunaannya terhadap kesehatan fisik dan mental, serta ancaman hukum yang mengintai pengguna dan pengedar narkoba.
“Diskusi ini bertujuan agar para siswa ini memahami dampak buruk terjerumus ke narkoba. Sehingga dengan pemahaman bahaya narkoba maka adik-adik pelajar ini bisa menjadi pelopor generasi emas produktif tanpa narkoba,” jelas Kapolres Kediri.
Dengan adanya kegiatan ini, Polres Kediri berharap dapat terus bersinergi dengan pihak sekolah dan masyarakat dalam mewujudkan generasi emas yang sehat, produktif, dan berprestasi tanpa narkoba serta menjadikan Kabupaten Kediri sebagai daerah yang aman, nyaman, dan terbebas dari jeratan narkoba.
Dalam kegiatan ini Polres Kediri mendapat sambutan hangat dari pihak sekolahan SMA Negeri 1 Pare dan mengapresiasi atas inisiatif Polres Kediri dalam melakukan pendekatan preventif kepada para pelajar. (Wah/Red)
Jawa Timur
MI Tahfidz Al Azhaar Ngelo: Asa Qur’ani dari Dusun Terpencil Tulungagung

TULUNGAGUNG — Di sebuah dusun terpencil di wilayah Ngelo, Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung, Kabupaten Tulungagung, sedang tumbuh harapan besar untuk masa depan generasi muda.
Di tengah keterbatasan infrastruktur dan akses yang dahulu bahkan harus ditempuh dengan menyeberangi sungai karena jembatan terputus, kini masyarakat setempat sedang mengikhtiarkan hadirnya sebuah lembaga pendidikan berbasis Al-Qur’an: MI Tahfidz Al Azhaar Ngelo.
Lembaga ini baru berupa pondasi bangunan, namun tekad dan semangat masyarakat serta para penggeraknya sudah mengakar kuat.
MI Tahfidz Al Azhaar Ngelo dirancang menjadi tempat anak-anak belajar dan menghafal Al-Qur’an.
Sebuah cita-cita besar lahir dari kesadaran akan pentingnya membangun benteng moral dan spiritual generasi muda, terutama di tengah gempuran budaya digital, game online, dan konten viral yang kian massif.
Kehadiran madrasah ini menjadi jawaban atas kekhawatiran banyak pihak, masih adakah anak-anak yang mau menghafal Al-Qur’an di zaman ini?
Jawabannya bukan semata pada anak-anak, tapi pada keikhlasan para guru. Mereka hadir bukan karena gaji, tetapi karena panggilan jiwa. Mereka adalah para pejuang pendidikan yang mengabdi dengan cinta—cinta pada generasi dan cinta pada Al-Qur’an.
Mereka percaya, generasi Qur’ani adalah benteng terakhir yang bisa menyelamatkan nilai-nilai di Jalur Lintas Selatan (JLS), khususnya kawasan Pantai Sine yang sebentar lagi akan terhubung hingga Kabupaten Blitar.
Ketika arus modernisasi mulai merambah pedesaan, para guru dan tokoh masyarakat Ngelo justru memilih mengakar. Mereka tidak menolak perubahan, tapi berusaha memberi arah.
Melalui MI Tahfidz Al Azhaar Ngelo, mereka ingin memastikan anak-anak tetap teguh dalam ibadah, berbakti pada orang tua, dan tumbuh dalam nilai-nilai keislaman.
Sebetulnya, semangat ini bukan baru muncul sekarang. Sejak 2012, beberapa warga Ngelo sudah mengirim putra-putri mereka ke berbagai pesantren di Tulungagung dan Blitar.
Kini, para alumni pesantren tersebut telah kembali dan mengabdi menjadi guru TPQ di kampung halamannya. MI Tahfidz Al Azhaar Ngelo menjadi wadah lanjutan bagi para kader ini untuk terus berkhidmad.
Harapan masyarakat pun makin besar ketika dalam acara tasyakuran pembangunan MI tersebut, seorang ibu dermawan datang dan menyatakan kesediaannya menjadi donatur utama.
Ia tak hanya menyumbangkan dana penyelesaian bangunan, tetapi juga siap menanggung bisharoh (honor) seluruh guru yang mengabdi di MI Tahfidz Al Azhaar Ngelo.
Semua ini adalah bukti nyata bahwa benteng generasi bisa dibangun bukan dengan materi semata, melainkan dengan niat tulus dan semangat pengabdian.
Di tengah gelapnya tantangan zaman, MI Tahfidz Al Azhaar Ngelo ibarat pelita kecil tidak menyilaukan, tapi cukup memberi arah menuju keselamatan.
Ngelo bukan lagi dusun terisolir. Tapi telah menjadi titik awal bangkitnya generasi Qur’ani dari Jalur Lintas Selatan. (DON/Red)
- Nasional2 minggu ago
Pejuang Gayatri Buka Donasi Aksi: Masyarakat Bersatu Melawan Kebijakan Pemerintah Miring
- Nasional3 minggu ago
Demonstrasi 4/9 di Tulungagung, Ketua Almasta Tegaskan Bukan Inspirator Aksi
- Jawa Timur6 hari ago
Usai Gelar Aksi Damai, Pejuang Gayatri: Sisa Donasi untuk Aksi Jilid II
- Nasional3 minggu ago
Spanduk “Aksi Selasa Rakyat”: Suara Diam yang Menggemuruh di Tulungagung
- Hukum Kriminal3 minggu ago
143 Pelaku Diamankan, Kapolres Blitar Kota Tegaskan Kerusuhan Malam Sabtu Bukan Demonstrasi
- Nasional1 minggu ago
Ratusan Massa Gerakan Pejuang Gayatri Gelar Aksi di DPRD Tulungagung, Soroti 20 Tuntutan Rakyat
- Agama2 minggu ago
YABIKA Tuban Bersholawat, Mengetuk Pintu Langit dengan Mahabbah
- Jawa Timur2 minggu ago
Forum RT/RW Blitar Bergerak Perkuat Ketahanan Sosial: Warga Diimbau Jaga Kerukunan dan Waspada Provokasi