Pemantauan Program Makan Bergizi Gratis di Pesantren Al Azhaar Tulungagung, Ini Hasilnya…

TULUNGAGUNG,- Di hari pertama pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang diselenggarakan oleh Badan Gizi Nasional (BGN) di SPPG khusus Pesantren Al Azhaar Tulungagung, pemantauan dilakukan langsung oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Kediri.

Pemantauan ini dipimpin oleh Kepala BPOM Kediri, Gidion, yang didampingi oleh Sekda Kabupaten Tulungagung, Tri Hariadi, serta sejumlah pejabat dan pengurus pesantren, Senin(6/1).

Dalam peninjauan yang berlangsung pada Senin pagi, Gidion dan tim BPOM meminta izin untuk mengambil satu paket makanan yang akan disajikan di TK Al Azhaar.

Makanan tersebut kemudian diperiksa secara menyeluruh untuk memastikan bahwa semua bahan yang digunakan memenuhi standar kesehatan yang ditetapkan.

Setelah melakukan pemeriksaan selama kurang lebih empat hingga lima menit, Gidion mengumumkan hasilnya.

“Hasil pemeriksaan menunjukkan bahwa makanan yang dibagikan kepada siswa TK Al Azhaar Tulungagung telah sesuai dengan standar kesehatan dan aman untuk dikonsumsi,” ungkapnya.

Gidion menambahkan bahwa BPOM Kediri akan terus melakukan uji sampling makanan secara berkala untuk memastikan keamanan dan kualitas makanan yang disajikan.

Sementara itu, KH. Imam Mawardi Ridlwan, pengasuh Pesantren Al Azhaar Tulungagung, menjelaskan kepada pihak BPOM bahwa standar makanan yang diterapkan di pesantren adalah halalan thoyiba, bergizi, higienis, dan diproses sesuai dengan SOP.

“Kami memastikan bahwa makanan yang disajikan tidak mengandung pemanis, perasa, pengawet, dan zat kimia yang tidak direkomendasikan. Semua bahan makanan yang digunakan selalu segar,” tegas Abah Imam.

Di akhir keterangan, Gidion menegaskan bahwa hasil pemeriksaan menggunakan cairan khusus menunjukkan bahwa makanan yang dibagikan bebas dari zat berbahaya seperti formalin, borax, dan rhodamin.

“Makanan yang disajikan telah memenuhi standar kesehatan, terbebas dari zat berbahaya,” tutupnya.

Dengan adanya program MBG ini, diharapkan dapat meningkatkan gizi dan kesehatan siswa di Pesantren Al Azhaar Tulungagung, serta memberikan jaminan keamanan pangan yang lebih baik. (DON-red)