Papua
Pangdam Kasuari Tanamkan Nilai Iman, Kreativitas, dan Kebersamaan di Yonif 761/KA

Manokwari PB— Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru, didampingi Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Mevi Christian K. Tehuteru, saat memberikan pengarahan penuh makna kepada prajurit Yonif 761/Kibibor Akinting beserta Persit, yang berlangsung hangat dan sarat pesan membangun, di Manokwari, Papua Barat, (22/9).
Dalam arahannya, Pangdam memberikan apresiasi tinggi atas kiprah Yonif 761/KA sejak awal berdiri. Menurutnya, prajurit Yonif 761 mampu menunjukkan karya nyata, mulai dari pembinaan teritorial hingga membangun ketahanan pangan di sekitar Batalyon.
“Kalian adalah prajurit luar biasa, karena sejak awal berdirinya satuan ini, sudah banyak hal yang dibuat, termasuk pembinaan kampung sekitar hingga keberadaan Yonif 761 diterima baik oleh masyarakat. Bahkan walau bukan Yonif TP sekalipun, kalian mampu mengembangkan ketahanan pangan yang sangat bermanfaat bagi satuan ke depan,”ungkap Pangdam.
Lebih lanjut, Pangdam menegaskan keterbatasan bukanlah alasan untuk berhenti berkarya. Justru di situlah kreativitas dan inovasi prajurit diuji.
Ia juga menekankan pentingnya menjaga kehormatan diri dan satuan dengan tidak melakukan pelanggaran.
“Ingatlah saat kalian dulu berjuang masuk TNI AD, memohon doa restu orang tua. Jangan sampai semua itu ternoda oleh pelanggaran. Hadapi setiap cobaan dengan komunikasi dan solusi, bukan jalan pintas yang salah,” pesannya.
Pangdam juga menitipkan agar seluruh prajurit terus meningkatkan iman dan takwa sebagai benteng dalam bertugas, serta meminta Persit untuk senantiasa menjaga suami dan memperhatikan kesehatan anak-anak.
Sementara itu, Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, saat memberikan pengarahan yang penuh makna dihadapan prajurit dan Persit yang hadir, mengapresiasi peran Posyandu yang sudah berjalan baik di lingkungan Yonif 761/KA. Ia pun mendorong agar terus menjalin kerja sama dengan Puskesmas setempat demi kesehatan keluarga prajurit.
Kehadiran Pangdam dan rombongan kian semarak dengan rangkaian kegiatan, mulai dari demonstrasi pencak silat militer dan simulasi pembebasan tawanan, penanaman pohon, peninjauan alutsista, hingga peresmian rehabilitasi gedung gereja. Momen ini juga dirangkaikan dengan ucapan syukur HUT ke-3 GPI Papua Oikumene Yonif 761/KA. (Timo)
Papua
Buka Lomba Sambut HUT TNI ke-80, Pangdam Kasuari Ajak Generasi Muda Papua Barat Bersatu Membangun Bangsa

Manokwari PB— Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) tidak hanya menjadi momen penting bagi prajurit semata, melainkan juga bagi seluruh rakyat Indonesia.
Hal ini disampaikan Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru, saat membuka rangkaian kegiatan lomba yang melibatkan generasi muda di wilayah Papua Barat, Selasa (23/9/2025).
“Perayaan HUT TNI ke-80 tahun ini bukan hanya milik prajurit TNI, tetapi juga milik seluruh rakyat Indonesia. TNI lahir dari rakyat, berjuang bersama rakyat, dan senantiasa mengabdi untuk rakyat. Oleh karena itu, lomba yang kita laksanakan hari ini menjadi wujud nyata Kemanunggalan TNI dengan rakyat, khususnya generasi muda penerus Bangsa,” tegas Pangdam.
Berbagai perlombaan yang diselenggarakan meliputi lomba renang antar pelajar yang berguna untuk melatih fisik, mental, dan keberanian, lomba cerdas cermat antar pelajar guna menumbuhkan wawasan dan intelektualitas, serta pertandingan sepak bola antar pelajar dan mahasiswa sebagai sarana kebersamaan, kerja sama tim, sekaligus menanamkan sportivitas.
Pangdam berharap kegiatan ini mampu menumbuhkan semangat kompetisi yang sehat dan menjunjung tinggi sportivitas.
“Saya berharap melalui kegiatan ini lahir bibit-bibit unggul, baik di bidang olahraga maupun akademik, yang kelak dapat mengharumkan nama daerah dan bangsa. Mari kita jadikan momentum HUT TNI ke-80 ini sebagai pemacu semangat untuk memperkokoh persatuan, mempererat Kemanunggalan TNI-Rakyat, serta membangun generasi muda yang tangguh, cerdas, dan berkarakter,” ungkapnya.
Kehadiran Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari, Ny. Mevi Christian K. Tehuteru, bersama para pengurus Persit lainnya dalam kegiatan ini semakin menambah suasana kebersamaan dan kekeluargaan.
Semangat persatuan yang terjalin diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi seluruh masyarakat, terutama generasi muda Papua Barat dan Papua Barat Daya, untuk terus menjaga persaudaraan, kebersamaan, dan kecintaan kepada NKRI. (Timo)
Papua
Satgas Port Visit Gotong Royong Bersama Masyarakat di Gereja TFC, Papua Nugini

Papua Nugini— Satuan Tugas Port Visit 2025 TNI Angkatan Laut melaksanakan kegiatan sosial berupa gotong royong bersama masyarakat Papua Nugini di Gereja Tokarara Christian Fellowship (TCF), Port Moresby, pada Senin (15/9/25).
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Dansatgas Port Visit, Kolonel Laut (P) Ferry H. Hutagaol, melibatkan prajurit KRI Raden Eddy Martadinata-331 (REM-331), KRI dr. Wahidin Sudirohusodo-991 (WSH-991), serta personel Satgas Port Visit 2025.
Rangkaian kegiatan meliputi pembersihan area rumah ibadah, pengecatan ruangan indoor dan outdoor menggunakan tiga kaleng cat berkapasitas 20 liter, serta penyaluran bantuan berupa 15 dus paket mi instan dan 15 dus air mineral. Aksi sosial ini bertujuan mempererat hubungan persahabatan antara TNI Angkatan Laut dan masyarakat Papua Nugini sekaligus memberikan manfaat langsung bagi kebutuhan bersama.
Distinguished Visit (DV) TNI Angkatan Laut, Laksamana Pertama TNI Andri Kristianto, turut meninjau pelaksanaan kegiatan dan memberikan penjelasan kepada masyarakat mengenai tujuan penyelenggaraan bakti sosial tersebut.
Kehadiran TNI Angkatan Laut disambut positif oleh masyarakat setempat yang merasa terbantu dan menilai kegiatan ini mencerminkan kedekatan serta kepedulian terhadap warga Papua Nugini.
Selain Dansatgas, kegiatan ini juga dihadiri oleh Komandan KRI WSH-991 Kolonel Laut (P) Edi Herdiana dan Komandan KRI REM-331 Letkol Laut (P) Andi Kristianto.
Melalui kegiatan ini, TNI Angkatan Laut menegaskan komitmennya dalam memperkuat hubungan bilateral, mempererat persaudaraan, dan memperluas kerja sama di kawasan Pasifik Selatan. (Timo)
Papua
Pertajam Insting Tempur, Prajurit Yonif 2 Marinir Gempur Latihan Menembak Sniper dan Senapan

Jakarta– Dalam rangka mempertahankan dan meningkatkan profesionalisme tempur, prajurit Batalyon Infanteri 2 Marinir (Yonif 2 Mar) Pasmar 1 melaksanakan latihan menembak senapan dan sniper di Lapangan Tembak Jusman Puger, Kesatrian Marinir Cilandak, Jakarta Selatan, Sabtu (13/09/2025).
Latihan ini merupakan bagian dari program pembinaan satuan yang berkelanjutan guna membina naluri tempur dan kemampuan dasar prajurit Korps Marinir, khususnya dalam hal menembak presisi baik dengan senapan laras panjang maupun senjata khusus sniper.
Dalam sesi latihan ini, para prajurit digembleng dengan berbagai teknik menembak, mulai dari penguasaan posisi menembak yang benar, perhitungan jarak tembak dengan akurat, hingga kemampuan observasi dan analisis medan secara taktis.
Latihan dilakukan secara bertahap dan terstruktur, disesuaikan dengan tingkat kemampuan masing-masing prajurit, serta menggunakan amunisi tajam dalam kondisi simulasi pertempuran yang mendekati nyata.
Komandan Batalyon Infanteri 2 Marinir, Letkol Mar Helilintar Setiojoyo Laksono, S.E., yang turut memantau langsung jalannya latihan, menekankan pentingnya latihan ini sebagai sarana membentuk naluri tempur prajurit agar selalu siap dalam menghadapi setiap kemungkinan penugasan, baik di dalam maupun luar negeri.
“Kemampuan menembak adalah dasar mutlak yang harus dimiliki setiap prajurit Korps Marinir. Latihan ini bukan hanya soal akurasi, tapi juga tentang ketenangan, ketajaman insting, serta kesiapan mental dalam kondisi tekanan tinggi. Kami ingin membentuk prajurit yang tangguh, cepat, dan tepat dalam bertindak di setiap medan,” tegas Danyonif 2 Marinir.
Latihan ini juga menjadi momen penting untuk menguji kesiapan tempur satuan secara individu maupun tim, sekaligus sebagai sarana evaluasi kemampuan tempur secara menyeluruh. Dengan medan latihan yang menantang dan simulasi skenario lapangan yang variatif, prajurit dituntut untuk adaptif, fokus, serta mampu mengambil keputusan cepat dan akurat.
Meski berlangsung dalam intensitas tinggi, seluruh rangkaian latihan tetap mengedepankan prosedur keamanan (safety first) dan mengikuti protokol standar latihan tempur yang ditetapkan oleh TNI Angkatan Laut, guna mencegah risiko cedera dan menjaga efektivitas pelatihan.
Ke depan, Yonif 2 Mar akan terus mengintensifkan latihan serupa sebagai bagian dari pembinaan kemampuan dasar prajurit.
Diharapkan, dengan pelatihan berkelanjutan seperti ini, Korps Marinir akan semakin siap dan profesional dalam menjalankan setiap tugas negara, baik dalam operasi militer perang (OMP) maupun operasi militer selain perang (OMSP).
Dengan semangat tempur yang terasah dan keterampilan yang teruji, prajurit Yonif 2 Mar membuktikan bahwa mereka adalah garda terdepan Korps Marinir yang siap digerakkan kapan saja, di mana saja, demi menjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia. (Timo/red)
- Nasional1 minggu ago
Skandal Korupsi SKTM Rp4,3 Miliar di Tulungagung, Kejari Didesak Usut ‘Otak’ di Balik Layar
- Jawa Timur2 minggu ago
Usai Gelar Aksi Damai, Pejuang Gayatri: Sisa Donasi untuk Aksi Jilid II
- Nasional1 minggu ago
Korupsi SKTM, Benarkah Hanya Ada Dua Tersangka ? Eks Direktur RSUD dr. Iskak: Pantas Dihukum
- Nasional3 minggu ago
Ratusan Massa Gerakan Pejuang Gayatri Gelar Aksi di DPRD Tulungagung, Soroti 20 Tuntutan Rakyat
- Jakarta5 hari ago
Masa Depan Profesi Advokat Terancam: Dari Dewan Advokat Nasional hingga Advokat Jadi Penonton Persidangan
- Nasional4 hari ago
PAD Terancam Bocor! Pungli Parkir Diduga Libatkan Oknum Dishub Tulungagung
- Nasional2 minggu ago
Ratusan Warga Desa Wonorejo Geruduk DPRD Tulungagung, Tuntut Perbaikan Jalan Rusak Selama 20 Tahun
- Jawa Timur1 minggu ago
Pesantren Ribath Futuhatunnur Tulungagung Gelar Maulid Nabi Secara Sederhana, Hadirkan KH. Imam Mawardi Ridlwan