Nasional
Meriahkan HUT Ke-79, TNI AL Lantamal XIV Gelar Jalan Santai Bersama Masyarakat Kota Sorong

KOTA SORONG, 90detik.com – Dalam rangka peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) TNI AL yang jatuh pada tanggal 10 September 2024 mendatang, TNI AL melalui Pangkalan Utama Angkatan Laut (Lantamal XIV) Sorong menggelar berbagai kegiatan salah satu nya jalan santai bersama masyarakat kota Sorong yang bertempat di Mako Lantamal XIV, jln bubara, kelurahan Klaligi distrik Sorong Manoi, provinsi Papua Barat Daya, Sabtu (7/9/24)
Adapun bentuk kegiatan jalan santai tersebut yang dilaksanakan oleh Lantamal XIV sorong ini meliputi donor darah, pengobatan gratis, bantuan sosial sebanyak paket sembako, serta makan siang bergizi gratis kepada pelajar kota Sorong sebagai bentuk kemanunggalan TNI dalam hal ini TNI AL bersama rakyat.
Kegiatan jalan santai ini dipimpin langsung oleh Komandan Pangkalan Utama Angkatan Laut (Danlantamal XIV) Sorong Laksamana Pertama TNI Deny Prasetyo. Selanjutnya menurut Danlantamal XIV dalam sambutannya mengatakan bahwa, kegiatan Naval Base Open Day (NBOD) yang di gelar ini dalam rangka memperingati HUT Ke-79 TNI Angkatan Laut yang bertemakan “Nusantara Baru Indonesia Maju” bersama Masyarakat umum dan keluarga besar TNI-Polri yang bertujuan untuk mendekatkan masyarakat dengan TNI AL dan untuk menghibur masyarakat Kota Sorong serta untuk memperkenalkan Alutsista Yang dimiliki oleh Angkatan Laut.
Dengan berbagai acara yang dilaksanakan pada Naval Base Open Day dan di mulai dengan olah raga bersama, pembagian doorprize, aksi kesenian reog Ponorogo, pemberian santunan sembako kepada purnawirawan TNI AL dan Anak Panti asuhan, demonstrasi bela diri dan demo pembebasan sandera oleh Prajurit Lantamal XIV.
“Tidak hanya itu, acara ini juga mencakup kegiatan bakti sosial, bakti kesehatan dan makan siang bergizi yang diikuti oleh 750 peserta pelajar di Kota Sorong.”
Kegiatan ini merupakan tindak lanjut dari arahan Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, dimana kegiatan makan bergizi bersama berhasil memecahkan rekor MURI untuk jumlah peserta terbesar dalam makan siang bergizi,”
Hadir dalam kegiatan tersebut Inspektur koarmada III Laksamana Pertama TNI Azil Sadagori Achmad, Komandan Lantamal XIV Laksamana Pertama TNI Deny Prasstyo, Danpasmar 3 Brigjen TNI Mar Sugianto S.Sos , Wadan Pasmar 3 Kolonel Mar David Candra Viasco, S.E. M.M., M.Sc , Wadan Lantamal XIV, Kolonel Mar Rio Sukanto, M.Tr, Hanla, Komandan Satdik 3 Sorong Kolonel Mar Harnoko serta para PJU Koarmada III bersama seluruh prajurit, PNS beserta keluarga besar TNI-AL dan masyarakat di wilayah sorong provinsi Papua Barat Daya. (Timo/Red)
Nasional
Tarakan Diguncang Gempa Berkekuatan 4,5 Skala Richter, Bangunan Rumah Warga Alami Kerusakan

Tarakan, Kaltara — Kepolisian Negara Republik Indonesia melalui Korps Brimob Polri bergerak cepat melakukan langkah tanggap darurat pascagempa bumi berkekuatan 4,5 Skala Richter (SR) yang mengguncang wilayah Tarakan dan sekitarnya, pada Rabu (5/11/2025) sekitar pukul 17.40 WITA.
Berdasarkan laporan awal, gempa tersebut menyebabkan sejumlah bangunan rumah warga mengalami kerusakan, meski hingga saat ini belum ada laporan korban jiwa.
Sebagai respon cepat, Brimob Polri mengerahkan 1 SST Kompi 2 Yon A Tarakan dan 1 SST dari Detasemen Gegana untuk melaksanakan evakuasi warga terdampak serta patroli pengamanan di sejumlah titik rawan, termasuk di sekitar swalayan yang dilaporkan mengalami kerusakan akibat guncangan.
Langkah tersebut dilakukan untuk memastikan situasi tetap aman dan terkendali, serta mengantisipasi potensi gangguan kamtibmas seperti penjarahan di area terdampak bencana.
Kapolres Tarakan AKBP Erwin S. Manik menyampaikan bahwa Polri melalui satuan Brimob terus bersiaga untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana.
“Polri, khususnya Korps Brimob, langsung diterjunkan ke lokasi gempa untuk membantu proses evakuasi dan memastikan keamanan warga. Saat ini, personel di lapangan juga melakukan patroli di area yang mengalami kerusakan untuk mencegah potensi penjarahan,” ujar AKBP Erwin S. Manik.
Ia menegaskan bahwa penanganan situasi dilakukan secara terkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi terkait.
“Langkah cepat ini merupakan bagian dari komitmen Polri hadir di tengah masyarakat, terutama saat situasi darurat. Kami terus memonitor perkembangan di Tarakan dan siap menambah personel bila dibutuhkan,” tambahnya. (By/Red)
Papua
Wamendagri Dorong PBD Jadi Model Daerah Hijau dan Bermartabat, Begini Pesannya

Sorong PBD— Wakil Menteri Dalam Negeri Ribka Haluk menyampaikan pesan kuat kepada jajaran pemerintah daerah Papua Barat Daya agar terus menjaga citra daerah yang “hijau dan bermartabat”.
Ia menegaskan bahwa perubahan menuju tata kelola pemerintahan yang bersih, efisien, dan berpihak pada rakyat harus menjadi komitmen bersama.
Dalam arahannya, Ribka menyinggung soal “warna hijau” sebagai simbol daerah yang tertib, sehat, dan memiliki reputasi baik di mata pusat.
Ia menyebut, “Hijau” bukan hanya warna dalam evaluasi kinerja, tetapi juga semangat moral dan integritas pelayanan publik.
“Kita harus keluar dari citra daerah merah—artinya rawan masalah administrasi dan keuangan. Papua Barat Daya harus hijau: terhormat, bermartabat, dan dipercaya oleh rakyat serta pemerintah pusat,” ujarnya.
Ribka juga menegaskan bahwa Kementerian Dalam Negeri akan terus memfasilitasi penyelesaian berbagai persoalan administratif antarwilayah, termasuk koordinasi dengan Provinsi Maluku Utara terkait batas dan dokumen hukum yang belum tuntas.
Ia berharap dalam tiga bulan ke depan, mediasi dapat menghasilkan kesepahaman bersama demi tertib administrasi pemerintahan dan pelayanan publik yang optimal.
“Pemerintah daerah jangan menunggu, tapi bergerak dengan pendekatan persuasif dan terbuka. Papua Barat Daya harus jadi contoh bagaimana daerah baru bisa cepat matang secara birokrasi dan ekonomi,” tutup Ribka Haluk. (Timo)
Papua
Gubernur Elisa Kambu Dorong Pendidikan Gratis dan Penguatan UMKM: Wamendagri Apresiasi Langkah Papua Barat Daya

Sorong PBD— Dalam rapat kerja bersama Wamendagri Ribka Haluk, Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu memaparkan sejumlah capaian daerah, terutama di sektor pendidikan, kesehatan, dan pemberdayaan ekonomi lokal.
Ia menyebut program pendidikan gratis dari jenjang TK hingga SMA telah berjalan di sebagian besar kabupaten/kota, dan akan diperluas hingga wilayah yang baru berdiri.
Selain itu, Pemerintah Provinsi juga menyalurkan bantuan usaha kecil dan modal koperasi, termasuk dukungan untuk pengusaha UMKM lokal Papua yang terdampak penurunan ekonomi dua tahun terakhir.
“Kita dorong semangat kemandirian. Bantuan usaha, beasiswa, dan dukungan bagi mahasiswa harus terus ditingkatkan agar masyarakat Papua Barat Daya bisa bangkit dari keterpurukan ekonomi,” ujar Elisa Kambu.
Wamendagri Ribka Haluk mengapresiasi langkah tersebut, namun mengingatkan agar semua program dijalankan dengan disiplin anggaran dan transparansi tinggi.
Ia menegaskan bahwa tanggung jawab keuangan daerah tidak boleh hanya dibebankan pada Sekda atau Kaban Keuangan, tetapi harus menjadi tanggung jawab seluruh kepala SKPD.
“Jangan sampai uang rakyat tidak tepat sasaran. Setiap rupiah harus berdampak untuk masyarakat, bukan hanya angka di laporan,” tegas Ribka.
Rapat tersebut juga membahas kesiapan fiskal menjelang akhir tahun 2025, di mana Wamendagri menekankan pentingnya menjaga perputaran uang di masyarakat menjelang perayaan Natal, agar ekonomi lokal tetap tumbuh. (Timo)
Nasional2 hari agoProyek JUT Sobontoro Amburadul: Diduga Pokir Wakil Bupati, GMPN Desak Audit dan Penyelidikan
Nasional2 minggu agoKJRA Temui Irjen ATR/BPN RI, Sampaikan Laporan Dugaan Pelanggaran Agraria di Tulungagung
Nasional2 minggu agoRibuan Santri Kepung Pendopo Tulungagung, Protes Tayangan Trans7 yang Dinilai Memojokkan Pesantren
Nasional2 minggu agoSurat ‘Pinjam Pakai’ Jalan Menguap, Warga Tagih Janji PT. IMIT
Redaksi6 hari agoDua Mahasiswi Tewas Tertabrak Bus Harapan Jaya di Tulungagung, Satu Korban Luka Berat
Nasional3 minggu agoRatusan Pengasuh Ponpes di Tulungagung, Tuntut Permintaan Maaf Dugaan Pencemaran Nama Baik Lirboyo
Redaksi1 minggu agoProyek APBD Rp 3,9 Miliar di Tulungagung Ditinggal Kabur, Warga: Ini Bukan Pembangunan, Tapi Bencana
Jawa Timur3 minggu agoMeski Trans7 Minta Maaf, Waskita Bersikukuh Tuntut Pencabutan Hak Siar













