Connect with us

Agama

Sentuhan Pangdam Kasuari, Warnai Perayaan Ibadah Paskah di Pulau Peradaban Papua

Published

on

Manokwari PB, – Dalam semangat kasih dan kepedulian menyambut Hari Paskah, Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Jimmy Ramoz Manalu, S.Hub.Int., M.H.I., memberikan sentuhan hangat kepada masyarakat Pulau Peradaban Papua (Mansinam) dengan membagikan sebanyak 165 bingkisan sembako. Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata dari komitmen TNI dalam membangun Papua dari hati, dengan membawa pesan damai dan kasih dalam setiap langkah pengabdiannya, pada Minggu (20/04/25).

Sentuhan kasih Pangdam ini dilaksanakan usai pelaksanaan ibadah Paskah bersama jemaat di Gereja Lahai Roi, Pulau Mansinam dalam suasana penuh khidmat dan kebersamaan.

Pelaksanaan kegiatan ini disambut antusias oleh warga setempat yang merasa terbantu di tengah kondisi ekonomi saat ini yang cukup menantang. Pangdam XVIII/Kasuari, didampingi para pejabat lainnya, secara langsung menyerahkan paket sembako kepada masyarakat sebagai bentuk perhatian dan kedekatan antara TNI dan rakyat.

Dalam kesempatan ini, Pangdam menyampaikan pesan damai dan pentingnya semangat kebangkitan Kristus sebagai inspirasi untuk menjaga persatuan dan toleransi di tengah masyarakat yang majemuk.

“Perayaan Paskah bukan hanya menjadi momentum spiritual, tetapi juga memperkuat tekad kita untuk terus menjaga kerukunan, mempererat kebersamaan, serta memperkuat nilai-nilai kasih dan pengorbanan dalam kehidupan sehari-hari,” kata Pangdam dalam sambutannya.

Selain mengikuti ibadah, Pangdam XVIII/Kasuari juga berkesempatan berdialog dengan para tokoh masyarakat serta meninjau kondisi sosial dan keamanan di Pulau Mansinam, yang dikenal sebagai tempat bersejarah penyebaran agama Kristen di Tanah Papua.

Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya Kodam XVIII/Kasuari untuk senantiasa hadir di tengah masyarakat, memperkuat kedekatan dengan warga, serta mendukung terciptanya kehidupan yang aman, damai, dan harmonis di wilayah Papua Barat.

Salah satu Tokoh Masyarakat di Pulau Mansinam, Christ Rumsayor mengutarakan ungkapan terima kasihnya dan rasa bangganya atas kehadiran Pangdam XVIII/Kasuari bersama pejabat Kodam lainnya juga bantuan yang diberikan kepada warga.

“Kami mewakili seluruh warga jemaat di Pulau Mansinam mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak Pangdam XVIII/Kasuari beserta jajaran yang telah hadir dan memberikan bantuan dalam rangka peringatan Hari Kebangkitan Tuhan Yesus. Kehadiran dan perhatian Bapak Pangdam sangat berarti bagi kami. Kiranya Tuhan Yesus memberkati setiap langkah dan tugas mulia yang dijalankan,” ujarnya.

Ikut dalam kegiatan ini, Kasdam XVIII/Kasuari, Irdam, Kapoksahli dan Pamen Sahli Pangdam, para Asisten dan Kabalakdam XVIII/Kasuari, Asisten II Setda Papua Barat, Wakil Bupati Manokwari, Ketua Persit KCK Daerah XVIII/Kasuari beserta pengurus. (Tim/Red).

Agama

Gema 1 Muharram di Sorong: Gubernur PBD Serahkan Bantuan Rp7 Miliar untuk Masjid Raya Al-Akbar

Published

on

Kota Sorong, Papua Barat Daya – Dalam semangat menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1447 Hijriah, Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya menggelar Pawai Fajar (Jalan Santai Akbar) yang dipusatkan di Masjid Raya Al-Akbar, Kota Sorong, pada Jumat (27/6/2025). Kegiatan ini berlangsung meriah dan penuh makna spiritual, dihadiri oleh ratusan peserta dan tokoh penting daerah.

Komandan Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Danlantamal XIV) Sorong, Laksamana Pertama TNI Joni Sudianto, CHRMP, M.Tr Opsla, diwakili oleh Kadisminpers Letkol Laut (KH) Mockthar Manji Lapola, S.Ag, M.H, turut hadir dalam kegiatan ini sebagai bentuk dukungan dari TNI AL terhadap kegiatan keagamaan dan kebersamaan masyarakat.

Dalam sambutannya, Gubernur Papua Barat Daya, Elisa Kambu, S.Sos, menyampaikan pesan persatuan, kebersamaan, serta pentingnya semangat hijrah dalam membangun daerah. Yang paling menyita perhatian adalah komitmen nyata dari pemerintah provinsi untuk mendukung pembangunan sarana ibadah.

“Kami dari Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dengan penuh keikhlasan memberikan bantuan dana sebesar Rp7 miliar untuk kelanjutan pembangunan Masjid Raya Al-Akbar Sorong,” ujar Gubernur Elisa Kambu disambut tepuk tangan para hadirin.

Tak hanya dari pemerintah daerah, bantuan pribadi juga mengalir. Gubernur Elisa Kambu bersama keluarga turut menyumbang Rp100 juta secara pribadi, dan Wakil Wali Kota Sorong, H. Anshar Karim, A.Md, bersama keluarganya memberikan bantuan senilai Rp200 juta. Selain itu, satu paket hadiah Umrah juga diberikan secara khusus oleh gubernur kepada masyarakat sebagai bentuk apresiasi dan penghargaan spiritual.

Wakil Wali Kota Sorong, H. Anshar Karim, dalam sambutannya mengapresiasi antusiasme masyarakat yang tinggi dalam menyambut tahun baru Islam. Ia menyebut momen ini sebagai langkah penting mempererat ukhuwah islamiyah dan menciptakan harmoni sosial.

Turut hadir dalam kegiatan ini sejumlah tokoh penting daerah, di antaranya:
– Jhoni Way, S.Hut., M.Si.
– H. Abdul Manan Fakaubun, S.Pd.I, Ketua MUI Kota Sorong.
– Ridwan Iribaram, S.Ag, Ketua PHBI Kota Sorong.
– Abubakar Alhamid, S.Sos, M.Si, Ketua BKM Al-Akbar.
– Dr. Mansyut Syahdan, M.Si, Wakil Bupati Raja Ampat.
– KH. Sutejo, S.Pd, Wakil Bupati Sorong.
– H. Mugiyono, S.Hut., M.Ling, Wakil Bupati Kabupaten Manokwari.
– AKP Andi Muhammad Nurul Yaqin, S.IK, M.H, Kapolsek Sorong Kota.
– Letda Inf Jaharuddin Siolimbona, serta seluruh tamu undangan lainnya.

Pawai akbar ini berlangsung penuh khidmat, diawali dengan doa bersama, tausiyah, dan dilanjutkan dengan kegiatan jalan santai yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Kegiatan ini menjadi simbol nyata bahwa pemerintah daerah dan tokoh agama bersinergi membangun kehidupan beragama yang harmonis di tanah Papua Barat Daya.

“Hijrah bukan hanya berpindah tempat, tapi berpindah ke arah yang lebih baik. Mari kita jadikan 1 Muharram ini sebagai momentum memperkuat iman dan pembangunan umat,” tutup Gubernur Elisa Kambu.

(Timo)

Continue Reading

Agama

Membentuk Karakter Santri Saklawase, Yayasan Bina Insan Kamil Gelar Haflah Takhrij di Tuban

Published

on

TUBAN,— Yayasan Bina Insan Kamil (Yabika) Tuban menggelar kegiatan akhir tahun ajaran 2024/2025 dalam bentuk haflah takhrij yang berlangsung dari Rabu hingga Ahad (11-15/6/2025).

Acara yang penuh berkah ini dilaksanakan di Hall Yabika Tuban, dengan tujuan membentuk karakter santri saklawase.

Ketua Umum Yabika Tuban, KH. Imam Mawardi Ridlwan, dalam sambutannya pada acara haflah SMP Techno Insan Kamil Tuban pada Ahad (15/6/2025), menekankan pentingnya kegiatan ini untuk meneguhkan identitas santri.

“Haflah takhrij ini bertujuan untuk meneguhkan bahwa meskipun mengalami berbagai tantangan, menjadi santri adalah sebuah perjalanan yang tidak berakhir di batas tahun ajaran baru,” ujarnya.

Abah Imam menambahkan, “Ananda yang mengikuti haflah takhrij membawa amanat untuk merawat dan menyambungkan sanad ilmu.”

Dia menjelaskan bahwa tradisi yang dipertahankan oleh Yabika Tuban menciptakan jalinan ruhani, intelektual, dan akhlaki yang menghubungkan generasi ke generasi, hingga sumber-sumber utama ajaran Nabi Muhammad SAW.

Melalui momentum haflah takhrij, para santri diharapkan dapat menyerap makna, perilaku, dan adab sebagai bekal untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi.

“Pola ini adalah cara efektif untuk mewujudkan santri saklawase yang selalu bertanggung jawab meneruskan warisan ilmu dan amanah,” jelasnya.

Abah Imam juga menegaskan bahwa haflah takhrij merupakan komitmen bagi para santri untuk memegang dua nilai dasar, yaitu ilmu dan berkhidmad.

“Santri di mana saja wajib berkhidmad,” tambahnya.

Dalam penutupan penjelasannya, Sekretaris IPHI Jawa Timur menekankan bahwa tugas guru setelah murid mengikuti haflah takhrij adalah mendoakan santri secara terus-menerus agar sanad ilmu tetap tersambung.

“Guru dan murid saling mendoakan agar tersambung sanad ilmu,” tutupnya.

Kegiatan haflah takhrij ini diharapkan dapat menjadi momentum penting bagi para santri untuk terus berkomitmen dalam menuntut ilmu dan berkhidmad kepada masyarakat. (DON/red)

Continue Reading

Agama

Perubahan Jadwal Kepulangan Jemaah Haji Tulungagung 2025: Apa yang Berubah?

Published

on

TULUNGAGUNG, — Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) telah menyusun jadwal kepulangan jemaah haji 2025 secara terperinci. Namun, baru-baru ini, Kemenag merilis perubahan jadwal kepulangan jemaah haji debarkasi Surabaya melalui surat No B-2916/Kw.13.05/HJ.05/06/2025.

Jadwal Sebelumnya:

  • 11-25 Juni 2025: Pemulangan jemaah gelombang I dari Makkah via Bandara Jeddah
  • 11 Juni 2025: Awal kedatangan jemaah haji di Tanah Air
  • 18 Juni-2 Juli 2025: Pergerakan jemaah gelombang II dari Makkah ke Madinah
  • 26 Juni-10 Juli 2025: Pemulangan jemaah gelombang II dari Madinah ke Indonesia
  • 11 Juli 2025: Akhir kedatangan jemaah haji di Tanah Air

Akhmad Mukhsin, Plh Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Tulungagung menyampaikan Berdasarkan surat Kemenag No B-2916/Kw.13.05/HJ.05/06/2025, tentang perubahan jadwal kepulangan jemaah haji dilakukan sehubungan dengan perubahan jadwal pesawat dan update komposisi jemaah riil berangkat.

“Jemaah haji Kabupaten Tulungagung sub 1,2, dan 3 tiba di tanah air sekitar 866 jemaah. Waktu kedatangannya maju 30 menit dari semula”, terangnya, Rabu (11/6).

Menurutnya, saat ini bus kloter 1 telah meninggalkan hotel dan mendarat di tanah air pada hari dan tanggal yang sama.

Akhmad Mukhsin berharap Jemaah haji untuk memperhatikan perubahan jadwal kepulangan ini dan memeriksa informasi terbaru dari Kementerian Agama Republik Indonesia atau Kantor Wilayah Kemenag Propinsi Jawa Timur untuk informasi yang lebih akurat.

“Dengan perubahan jadwal ini, diharapkan proses kepulangan jemaah haji dapat berjalan lancar dan sesuai dengan rencana.” Pungkasnya. (DON)

Continue Reading

Trending