Connect with us

Nasional

Masyarakat Ayo Saksikan Film “Sepi Temukan Pagi” di Bioskop Terdekat

Published

on

 

MANOKWARI, 90detik.com – Usai dilaunching Rabu (4/9) Film Sepi Temukan Pagi karya dari sutradara Sukris G. Sianturi yang diangkat dari true story (kisah nyata) seorang Polisi di Pedalaman Papua Barat khususnya Pegunungan Arfak, akan tayang di bioskop terdekat tanggal 9-12 September 2024.

Film ‘Sepi Temukan Pagi’, akan tayang perdana bioskop XXI di 3 wilayah yaitu Jayapura, Manokwari, Sorong, yang tiketnya dapat dibeli di Tokoevent.id// atau melalui link https://linktr.ee/tokoeventcinema dengan harga Rp. 40.000.,- per tiket

Adapun jadwal tayang Bioskop XXI Manokwari ditayangkan di 3 studio yakni pukul 18.45 WIT, 19.00 WIT, dan 19.15 WIT.
Bioskop XXI Sorong ditayangkan di 2 studio yakni pukul 18.45 WIT dan pukul 19.00 WIT, dan Bioskop XXI Jayapura ditayangkan di 1 Studio pukul 19.00 WIT.

Cerita Film Sepi Temukan Pagi diambil dari cerita nyata Bripka Septinus Arui yang pada akhirnya mendapatkan Pin Emas dari Kapolri atas prestasi Hoegeng Award. Film karya Sukris G. Sianturi itu dibawah perusahaan Jan Enes Film dibintangi Film ini diperankan oleh pemeran utama, Lamek Dowansiba yang juga seorang tokoh pemuda Papua. Diisi juga oleh Kaka Celo, Yewen, PJU Polda Papua Barat, serta komika nasional yang juga putra asli Arfak, Yewen.

Sukris G. Sianturi selaku sutradara film usai melaunching film mengatakan melalui film Sepi Temukan Pagi memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya pendidikan dan membangun karakter generasi muda anak-anak Papua.

“Harapnya yang paling penting terbangunnya opini masyarakat terhadap personel Polda Papua Barat sebagai pemelihara keamanan dan ketertiban, pelindung, pengayom, pelayan masyarakat serta penegak hukum yang profesional dan proporsional”, katanya.

Film ‘Sepi Temukan Pagi’, memiliki historis sangat dalam, yang syarat dengan pesan moralitas, spiritualitas dan humanis, yang diangkat dari seorang anggota polisi dimana telah menerima pin emas dari Kapolri atas prestasi Hoegeng Award tahun 2024.

“Film ini menceritakan kisah perjalanan hidup Septianus Arui, seorang putra Arfak anggota polisi yang bertugas sebagai Bhabinkamtibmas, dan hadirnya film ini memiliki ikatan historis sangat dalam sehingga harapan dan kewibawaan film ini tetap terjaga”, ujarnya.

Sutradara Film, Sukris Giantoro Sianturi mengungkapkan dari pemutaran film ini menunjukkan pengabdian yang tulus dari seorang anggota Polri di daerah terpencil yaitu Kabupaten Tambrauw, dan itu dapat memutus stigma masyarakat terhadap Kepolisian.

“Pesan moral yang didapat banyak, terutama untuk mengabdi pada negara. Ini juga karya anak Papua sehingga masyarakat juga harus dukung”, pungkasnya.

Senada dengan hal tersebut, Kabid Humas Polda Papua Barat Kombes Pol Ongky Isgunawan, S.I.K. menyampaikan juga bahwa film ini tidak hanya untuk anggota kepolisian, namun akan juga berdampak kepada masyarakat dalam mensyukuri hidup.

“Ini tidak hanya untuk aparat , tapi masyarakat mendapatkan banyak hal dalam menjalani hidup, bersyukur, hidup yang hanya bisa bergantung kepada Tuhan”, jelas Kabid Humas.

Pemeran Sepi, Lamek Dowansiba yang baru pertama kali bermain disebuah film, mengungkapkan apresiasinya terutama kepada Kapolda Papua Barat dan sutradara yang bersama-sama menggarap film ini.

“Ini pertama kali saya main di Film. Ini pengalaman berharga, jarang kita mendapatkan kesempatan untuk bermain disebuah Film. Saya apresiasi Kapolda dan Sutradara “, ungkap Lamek. (Timo/Red)

Continue Reading
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Nasional

SPPG Al Azhaar Gelar Forum Evaluasi Program Makan Bergizi Gratis, Teguhkan Komitmen Layanan Gizi Santri

Published

on

TULUNGAGUNG — Setelah sepuluh bulan beroperasi sejak 6 Januari 2025, Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Khusus Pesantren Al Azhaar Kedungwaru, Tulungagung, menggelar forum terbuka bertajuk “Saran dan Evaluasi dari Penerima Manfaat”.

Kegiatan yang digelar pada Rabu, 5 November 2025, ini menjadi ruang reflektif untuk menakar keberlanjutan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digagas pemerintah melalui Badan Gizi Nasional (BGN).

Bertempat di Gedung Dakwah Abi KH. M. Ihya Ulumiddin, Desa Kedungwaru, forum dihadiri oleh para kepala sekolah, guru PIC, Danramil dan Kapolsek Kedungwaru, kepala desa Kedungwaru, kepala desa Rejoagung, serta 15 awak media online.

Suasana berlangsung hangat dan kekeluargaan, mencerminkan semangat berjamaah yang menjadi ruh pelayanan di Pesantren Al Azhaar.

Perkuat Kebersamaan untuk Layanan yang Berkelanjutan.

Kepala SPPG Khusus Pesantren Al Azhaar, Yanita, menyampaikan rasa terima kasih atas dukungan semua pihak dalam pelaksanaan program MBG.

“Pertemuan ini kami gelar untuk mewujudkan kebersamaan agar ada rasa saling memiliki. Program MBG memiliki manfaat sosial yang besar. Saya bertekad menjaga agar program ini terus bermanfaat untuk semua,” ujar Yanita.

Ia menambahkan bahwa pelaksanaan MBG ke depan akan terus disempurnakan. “PIC di sekolah akan mendapatkan intensif dari BGN agar pelaksanaan semakin optimal,” jelasnya.

Dukungan Penuh dari Unsur Forkopimcam.

Dalam kesempatan yang sama, Danramil Kedungwaru Kapten Inf. Edy Mulyono membuka sambutannya dengan doa hasbana. Ia menegaskan pentingnya mendukung program MBG sebagai bentuk kepedulian terhadap masa depan generasi bangsa.

“Program MBG dari Presiden Prabowo ini adalah untuk kebaikan generasi. Maka sebaiknya didukung oleh semua pihak,” tegasnya.

Evaluasi Demi Layanan Gizi yang Halal dan Bergizi Seimbang.

Sementara itu, KH. Imam Mawardi Ridlwan, Pengasuh Pesantren Al Azhaar, mengajak seluruh peserta untuk tulus mengevaluasi jalannya program.

“Kami semua minta dievaluasi. Pertemuan ini adalah ikhtiar agar setiap anak penerima manfaat MBG mendapatkan asupan yang halal, thoyib, bergizi seimbang, dan disukai,” ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut, Abah Imam juga menyampaikan apresiasi kepada Mbak Sebrina Mahardika, Kepala SPPG awal yang kini menjabat sebagai Koordinator Wilayah SPPG Kabupaten Tulungagung sekaligus mengelola dapur SPPG Polres Tulungagung.

“Beliau mendampingi sejak awal. Terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu dapur ini selama 10 bulan. Dan saat ini, sejak Agustus 2025, kepemimpinan SPPG dipegang oleh Mbak Yanita. Terima kasih atas dedikasinya,” ucapnya.

Kolaborasi untuk Keberlanjutan Program.

Forum ini juga menjadi bentuk kontribusi nyata Pesantren Al Azhaar dalam mendukung program nasional di bawah kepemimpinan Presiden Prabowo. Evaluasi dilakukan melalui pengisian formulir digital (Google Form) oleh wali murid, kepala sekolah, guru, dan tenaga kesehatan desa.

“Kami berharap Mitra BGN yang mengelola SPPG menjalin hubungan sinergis dengan kepala SPPG. Prinsipnya adalah saling membantu,” tambah Abah Imam.

Ia menegaskan pentingnya evaluasi berkala, terutama setelah program berjalan lebih dari lima bulan.

“Guru diajak berkumpul, kepala desa dan bidan desa diminta memberi saran. Semua ini demi khidmat yang tulus dan optimal,” tutupnya. (DON/Red)

Continue Reading

Papua

Wapres Fokuskan Percepatan Pembangunan di Papua: “Ini Amanat Langsung Presiden Prabowo”

Published

on

Manokwari PB— Wakil Presiden (Wapres) bersama Ibu Selvi Gibran Rakabuming melakukan kunjungan kerja ke Manokwari, Papua Barat, Selasa (4/11/2025).

Rombongan Wapres lepas landas dari Pangkalan Udara TNI AU Halim Perdanakusuma Jakarta menggunakan Pesawat Kepresidenan Boeing 737-800 TNI AU pukul 07.00 WIB dan mendarat di Bandara Rendani sekitar pukul 13.20 WIT.

Setibanya di Manokwari, Wapres dan Ibu Selvi disambut oleh Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan, Pangdam XVIII/Kasuari Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru, Kapolda Papua Barat Irjen Pol. Johnny Eddizon Isir bersama jajaran Forkopimda.

Mengenakan mahkota khas Kasuari, Wapres dan Ibu Selvi kemudian disambut dengan tarian adat Papua yang memukau, “Teras Seni”, sebagai bagian dari penghormatan budaya dan simbol kerja sama pembangunan antara pemerintah pusat dan masyarakat Papua Barat.

Selanjutnya, Wapres memberikan keterangan pers kepada awak media di bandara. Wapres menegaskan bahwa kunjungannya ke Papua kali ini merupakan tindak lanjut dari instruksi Presiden Prabowo Subianto untuk terus memantau dan memperkuat percepatan pembangunan di Tanah Papua.

Wapres menambahkan, perhatian Presiden terhadap Papua sangat besar, dan pemerintah berkomitmen untuk memastikan pembangunan berjalan secara merata di seluruh wilayah Indonesia.

“Bapak Presiden memang memberikan perhatian khusus, konsen yang sangat besar untuk pembangunan di Papua. Dan sesuai komitmen kita bersama, yang namanya pembangunan tidak boleh lagi Jawa-sentris,” tegasnya.

Lebih lanjut, Wapres menekankan pentingnya peran seluruh pemangku kepentingan untuk mengawal visi dan misi Presiden agar program-program prioritas nasional dapat terealisasi dengan baik di Papua.

“Jadi ini tugas kita bersama, tugas saya sebagai pembantu Presiden untuk mengawal visi-misi dan program Presiden agar bisa berjalan dengan baik, terutama untuk Papua,” ungkapnya.

Selanjutnya, Wapres dijadwalkan melanjutkan Rapat Pleno dengan BP3OKP dan Komite Eksekutif Percepatan Pembangunan Otonomi Khusus Papua guna membahas percepatan pembangunan di Papua Barat, termasuk bidang Trans Papua, produktivitas, dan pembangunan Orang Asli Papua. (Timo)

Continue Reading

Papua

Kunker Gibran Wapres RI di Manokwari, Pangdam Kasuari Gelar Apel Pasukan, “Kesigapan Penuh Adalah Kunci”

Published

on

Manokwari— Persiapan pengamanan VVIP bergerak cepat di Kota Manokwari menjelang kunjungan kerja Wakil Presiden Republik Indonesia, Gibran Rakabuming Raka, B.Sc., bersama Ibu Selvi Gibran Rakabuming Raka.

Kesiapan tersebut diwujudkan melalui Apel Gelar Pasukan Pengamanan VVIP yang dipimpin langsung oleh Pangdam XVIII/Kasuari, Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru, bertempat di Lapangan Makodam XVIII/Kasuari, Manokwari, Papua Barat, Senin (3/11).

Dalam arahannya, Pangdam menegaskan bahwa kesigapan penuh adalah kunci bagi seluruh prajurit dan aparat gabungan dalam menjamin keamanan dan kelancaran kunjungan kenegaraan tersebut.

“Situasi seperti ini sangat membutuhkan kesigapan dari seluruh personel. Kesiapan kita adalah bentuk komitmen TNI-Polri bersama unsur terkait dalam menjaga stabilitas keamanan selama kegiatan penting ini berlangsung,” ujar Pangdam dengan tegas.

Pada kesempatan ini, ia menjelaskan bahwa rangkaian kunjungan kerja Wakil Presiden akan berlangsung selama dua hari, dengan pembagian tugas pengamanan yang lebih kompleks karena terdapat dua agenda terpisah antara Wapres dan Ibu Selvi Gibran.

“Kegiatan kita besok sudah akan dimulai. Akan ada dua rangkaian kegiatan, yaitu kegiatan Bapak Wakil Presiden dan kegiatan Ibu, sehingga terdapat dua objek utama di wilayah Manokwari yang harus diamankan,” jelasnya.

Lebih lanjut, Pangdam menyoroti bahwa hari kedua akan menjadi titik krusial dalam pelaksanaan tugas pengamanan.

“Pada hari kedua ini diperlukan perhatian ekstra karena ada beberapa lokasi yang akan ditinjau baik oleh Bapak maupun Ibu,” tambahnya.

Menghadapi tantangan pengamanan di wilayah yang luas dengan jumlah personel terbatas, Pangdam memberikan arahan yang menekankan keseimbangan antara ketelitian teknis dan pendekatan humanis.

“Dengan keterbatasan personel, saya harapkan agar setiap unsur memperhatikan secara detail seluruh aspek pengamanan sehingga pelaksanaan tugas berjalan lancar,” tegasnya.

Pangdam juga menekankan pentingnya koordinasi antar satuan dan respons cepat di lapangan.

“Dalam waktu yang singkat ini, seluruh satuan harus segera menyesuaikan dengan tugas pokok masing-masing. Koordinasi yang baik adalah kunci agar kegiatan ini dapat berjalan aman dan tertib,” tandasnya.

Sebagai penutup apel, Pangdam mengajak seluruh pasukan untuk berdoa bersama demi kelancaran dan keselamatan tugas. Momen tersebut menggambarkan sisi humanis dan spiritual di balik ketegasan militer.

“Kita harapkan seluruh kegiatan dapat berjalan dengan baik, aman, dan lancar. Mari kita panjatkan doa bersama agar apa yang telah direncanakan dapat terlaksana dengan sempurna, serta memberikan kesan positif kepada para pejabat yang berkunjung ke Papua Barat,” pungkasnya.

Dengan semangat, disiplin, dan koordinasi terpadu, Kodam XVIII/Kasuari bersama TNI-Polri dan instansi terkait memastikan bahwa Manokwari siap menyambut tamu negara dengan jaminan keamanan terbaik.

(Tim/Red)

Continue Reading

Trending