Connect with us

Nasional

Prof Indriyanto Nilai Pernyataan Kapolri Soal Estafet Kepemimpinan Sangat Normatif dalam Ketatanegaraan 

Published

on

JAKARTA,90detik.com– Guru Besar Hukum Pidana Universitas Indonesia, Prof Indriyanto Seno Adji menilai pernyataan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo terkait estafet kepemimpinan masih dalam konteks normatif dalam sistem ketatanegaraan.

Menurutnya, pernyataan Kapolri pada saat Perayaan Natal Polri 2023 di Auditorium PTIK pada Kamis (10/1/2024) kemarin, harus didengar secara utuh. “Pernyataan Kapolri mengenai estafet kepemimpinan nasional sebaiknya dilihat dalam konteks yang utuh dan tidak separatif. Pernyataan tersebut adalah sesuatu yang normatif dalam konteks ketatanegaraan yang menghendaki adanya NKRI sebagai suatu negara dengan keutuhan dan kedaulatan negara yang terjaga,” terang Indriyanto kepada wartawan, Sabtu (13/1).

Bahkan kata Indriyanto, pernyataan Kapolri seharusnya patut diapresiasi. Menurutnya apa yang disampaikan Jenderal Sigit menjadi tolak ukur untuk menilai tingkat kepercayaan masyarakat terhadap pelaksanaan tahun politik untuk menilai estafet pimpinan nasional untuk lima tahun ke depan.

Bukan tanpa alasan sambungnya, berdasarkan beberapa survey independen ada tren kenaikan kepercayaan masyarakat terhadap estafet kepemimpinan yang dapat mensejahterakan masyarakat.

“Polda subtansial yang menjadi opini dan pernyataan Kapolri adalah adanya kenaikan tren kepercayaan publik antara lain perlunya estafet kepemimpinan nasional dengan karakteristik yang dapat membuka tabir peningkatan kesejahteraan masyarakat secara transparansif, akuntabilitas dan legitimasi serta tentunya dapat menjaga kesatuan dan persatuan bangsa,” ujarnya.

Senada dengan Kapolri, Indriyanto juga berpandangan bahwa estafet kepemimpinan ke depan sebaiknya dapat memberikan sarana obyektif untuk mengukur karakter dan kriteria tindakan aparaturnya dalam bidang keamanan dan ketertiban umum. “Karena itu optimalisasi tindakan terukur dan pernyataan proporsional Kapolri adalah bentuk legitimasi yang dapat dipertanggungjawabkan secara hukum, mengingat Kapolri tetap berpegang pada prinsip due process of law sebagai karakter sistem ketatanegaraan yang moderat demokratis,” tandasnya.

Selain itu kata dia, pernyataan Kapolri jangan dipandang negatif. Menurutnya, jika ada yang berpandang negatif atas statement itu, maka orang tersebut salah kaprah dalam memahami.

“Jadi sebaiknya tidak menilai pernyataan Kapolri tersebut dari perspektif contrario negatif yang dapat menimbulkan kesan adanya misleading statement di masyarakat dalam bentuk framing negatifnya. Selain itu peningkatan kepercayaan bagi setafet kepemimpinan nasional juga dipengaruhi adanya reformasi nasional dalam kehidupan berdemokrasi secara bermanfaat yang sudah berjalan melalui prosesnya,” katanya.

Sementara penjelasan dari Polri sendiri, Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko menegaskan di bawah kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit berkomitmen bahwa Polri netral. Siapa pun nanti pemenang Pilpres 2024, bisa melanjutkan pembangunan Indonesia secara berkelanjutan sejak Presiden Pertama RI, Soekarno.

Menurut Truno, apa yang disampaikan Kapolri pada perayaan Natal Polri 2023 di PTIK, pada Kamis kemarin itu harus ditonton secara lengkap. Ia berujar, apa yang disampaikan Jenderal Sigit mengenai persatuan dan kesatuan dalam keberagaman. Selain itu juga mengajak para tokoh lintas agama yang hadiri untuk turut mendinginkan suhu politik atau cooling system.

“Yang dimaksudkan adalah keberlanjutan dari sejak Presiden Pertama Ir. Soekarno sampai Presiden ke-7 Ir. Joko Widodo untuk mewujudkan pembangunan di Indonesia yang selalu berkelanjutan dari satu pemimpin ke pemimpin lain. Estafet kepemimpinan tentu harus dilanjutkan siapaun calon pemimpin baru dan apapun program yang dibawanya,” kata Trunoyudo di Mabes Polri, Jumat (12/1/2024).

Selain itu lanjut Truno, Kapolri juga menginstruksikan kepada jajarannya untuk menjaga netralitas dalam Pemilu 2024. Hal itu sesuai dengan yang diamanahkan dalam UU no 2 tahun 2002 tentang Kepolisian Negara Republik Indonesia pada pasal 28 ayat 1 dan ayat 2.

“Kapolri telah meninstruksikan kepada seluruh jajaran polri untuk berkomitmen bahwasanya Polri netral,” tegasnya.

“Tentunya Polri komitmen dalam keamanan penyelenggaraan pemilu 2024 ini sehingga mewujudkan pemilu yang aman dan damai tentu juga dalam rangka persatuan dan kesatuan bangsa,” tutup Truno. (Red)

Papua

Pangkoarmada III Hadiri Kunker Kasad di Aimas Dalam Rangka Program TNI AD Manunggal Air

Published

on

Kabupaten Sorong—  Panglima Komando Armada III Laksamana Muda TNI Dato Rusman SN, S.E., M.Si., M.Tr.Opsla. didampingi Ketua Gabungan III Gabungan Jalasenastri Koarmada RI Ny. Fara Dato Rusman menghadiri acara peresmian sumur bor dalam rangka Program TNI AD Manunggal Air di wilayah Kodam XVIII/Kasuari, Selasa (9/12/2025).

Acara tersebut diresmikan langsung oleh Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc.

Kedatangan Kasad beserta pejabat TNI disambut hangat oleh masyarakat sekitar melalui tarian khas Papua Barat Daya.

Pengalungan syal kepada Kasad serta penyematan mahkota khas Papua kepada Ibu Ketua Persit turut mewarnai prosesi penyambutan yang penuh kearifan lokal.

Turut hadir dalam acara tersebut Gubernur Papua Barat Daya beserta Forkopimda PBD. Dalam sambutannya, Gubernur PBD Elisa Kambu, S.Sos. menyampaikan ucapan selamat datang kepada Kasad beserta rombongan.

“Atas nama pemerintah dan masyarakat Papua Barat Daya kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Kasad dan jajaran TNI atas komitmen kita bersama dalam membangun negeri ini untuk lebih maju, lebih khusus melalui Program TNI AD Manunggal Air di wilayah Kodam XVIII/Kasuari,” ujar Gubernur.

Kasad dalam sambutannya juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung terwujudnya pembangunan sumur bor di Kampung Koruwati, Klalin.

“Program TNI AD Manunggal Air bertujuan untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap air bersih untuk konsumsi dan irigasi pertanian,” jelas Kasad.

Terlihat antusias masyarakat penerima manfaat dari program ini, diharapkan fasilitas sumor bor dijaga dan dimanfaatkan sebaik-baiknya. (Timo)

Continue Reading

Papua

Kasad TNI Resmikan Program Manunggal Air dan Tinjau Pembangunan Yonif TP di Wilayah Kodam XVIII/Kasuari

Published

on

Sorong PBD— Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., melakukan kunjungan kerja ke Korem 181/PVT sebagai bagian dari upaya memastikan berbagai program strategis TNI AD di wilayah Kodam XVIII/Kasuari berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat serta prajurit, Selasa (9/12/2025).

Dalam agenda kunjungan tersebut, Kasad meresmikan Program Manunggal Air Kasad, sebuah inisiatif yang berfokus pada penyediaan akses air bersih bagi masyarakat di wilayah yang selama ini menghadapi keterbatasan sumber air.

Program ini ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemenuhan kebutuhan dasar air bersih untuk konsumsi dan aktivitas sehari-hari.

Peresmian tersebut sekaligus menandai pembangunan 12 titik Manunggal Air di jajaran Kodam XVIII/Kasuari, dengan pusat kegiatan berada di Kampung Kowuratu, Kodim 1802/Sorong.

Selain itu, Kasad juga meninjau progres pembangunan satuan baru Yonif TP yang tengah dikembangkan di wilayah Kodam XVIII/Kasuari. Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan seluruh fasilitas satuan dibangun sesuai rencana sehingga mampu mendukung kesiapan operasional dan tugas pokok prajurit secara maksimal.

“Program TNI AD Manunggal Air serta pembangunan Yon TP akan terus berjalan dan menjadi program khusus dari pemerintah. Mudah-mudahan nantinya dapat lebih dipercepat. Sampai dengan saat ini, Angkatan Darat, khususnya TNI Manunggal Air, sudah membuat lebih dari 5.000 titik penyediaan air bersih dan air untuk persawahan. Kami berharap melalui pengeboran air bersih, hasilnya dapat benar-benar dimanfaatkan oleh masyarakat. Jika nanti program ini sudah menjadi program pemerintah, baik pusat maupun daerah, maka proses penyediaan air bagi masyarakat akan semakin cepat,” ujar Kasad.

Kunjungan ini sekaligus mempertegas komitmen TNI AD dalam memperkuat satuan serta mempererat kemanunggalan TNI dan rakyat sebagai pilar penting dalam menjaga stabilitas dan keamanan di wilayah Kodam XVIII/Kasuari. (Timo/Red)

Continue Reading

Papua

Ir Koarmada III Sambut Kedatangan Kasad di Kota Sorong

Published

on

Sorong PBD— Inspektur Komando Armada III (Ir Koarmada III) Laksma TNI Apri Suryanta, S.E., M.M., CHRMP., mewakili Panglima Komando Armada III Laksda TNI Dato Rusman SN, S.E., M.Si., M.Tr. Opsla., menyambut langsung kedatangan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jendral TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc., beserta rombongan di Bandar Udara Domine Eduard Osok, Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Senin malam (8/12/2025).

Kedatangan Kasad di Kota Sorong dalam rangka kunjungan kerja ke wilayah Papua Barat Daya, Penyambutan ini turut dihadiri oleh sejumlah pejabat daerah dan TNI, antara lain Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu, S.Sos., Dankodaeral XIV Laksda TNI Djatmoko, S.T., M.M., CHRMP., Danpasmar 3 Mayjen TNI Mar Andi Rahmat M., Pangdam XVIII/Ksr Mayjen TNI Christian Kurnianto Tehuteru, Kapolda Provinsi PBD Brigjen Pol Gatot Haribowo, S.I.K., M.A.P., Danrem 181/PVT Brigjen TNI Slamet Riadi, S.I.P., Ketua BP3OKP PBD Drs. Otto Ihalauw, Wakil Walikota Sorong H. Ashar Karim, A.Md.

Acara penyambutan berlangsung di area VIP bandara dengan penuh kehangatan dan kebersamaan.

Momen ini mencerminkan sinergi yang erat antara TNI, POLRI serta pemerintah daerah dalam mendukung tercapainya stabilitas dan kemajuan di wilayah Papua Barat Daya. (Timo)

Continue Reading

Trending