Jawa Timur
Pj. Bupati Tulungagung Heru Suseno, Tinjau Distribusi Logistik Pemilu di Sumbergempol

TULUNGAGUNG, 90detik.com-Pemilihan Kecamatan (PPK) Sumbergempol di Desa Podorejo, kecamatan Sumbergempol, mendapatkan pasokan logistik untuk penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.
Semua logistik sudah berada di gudang PPK Sumbergempol di Desa Podorejo, Kecamatan Sumbergempol, Kabupaten Tulungagung, pada Minggu (11/02).
Pengiriman logistik di PPK Kecamatan Sumbergempol ini ditinjau langsung oleh Pj Bupati Tulungagung Heru Suseno beserta rombongan.
Ketua Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam) Sumbergempol Anas menuturkan, pihaknya saat ini sedang fokus untuk mengawasi seluruh tahapan Pemilu 2024. Salah satunya, ialah distribusi logistik.
“Logistik untuk kecamatan Sumbergempol hari ini (Minggu,11/02 red) sudah tiba di lokasi, dengan dilakukan 2 tahap untuk pengiriman logistik di kecamatan Sumbergempol,” kata Anas.
Lebih lanjut, Anas mengatakan tahapan pengiriman logistik pertama sudah diterima siang tadi, untuk bagian luar kotak seperti bilik suara dan sebagainya. dan tahap kedua yang di dalam kotak seperti kotak suara, surat suara dan logistik yang lain.
Sementara itu, Ketua PPK Abdul Hasan menyampaikan, ucapan syukur pendistribusian tidak ada kendala dan berjalan lancar sesuai jadwal.
“Alhamdulilah, tidak ada kendala dan untuk PPK kecamatan Sumbergempol, kami menerima sejumlah 1025 kotak suara terbagi di 205 Tempat Pemungutan Suara (TPS), setiap TPS menerima 5 kotak suara. Untuk bilik suara kami menerima sebanyak 820 terbagi di setiap TPS 4 bilik suara,” ungkap Anas kepada 90detik.com.
Saat disinggung mengenai, logistik dimungkinkan ada kerusakan, Hasan menjawab, memang tadi ada beberapa segel yang rusak, namun sudah dikomunikasikan dengan pihak KPU bahwa secepatnya akan di ganti.
“Yang namanya Pemilu ini adalah proses pergantian kepemimpinan untuk 5 tahun mendatang, jadi harapan kami kecamatan Sumbergempol berjalan dengan sukses.Dalam artian penyelenggaranya sukses dan sukses dalam kepemimpinan yang baru 5 tahun ke depan,” pungkasnya.
Kegiatan ini di hadiri oleh Plt. Camat Sumbergempol beserta jajaran, Kapolsek, Danramil, Anas ketua Panwascam beserta anggota.
(Red/SG)
Jawa Timur
Usai Gelar Aksi Damai, Pejuang Gayatri: Sisa Donasi untuk Aksi Jilid II

TULUNGAGUNG — Kelompok masyarakat Pejuang Gayatri sukses menyelenggarakan aksi unjuk rasa damai di depan Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Tulungagung, Kamis (11/9/2025).
Aksi yang berlangsung tertib dan lancar itu menjadi wadah penyaluran aspirasi warga untuk mendorong perbaikan dan kemajuan daerah.
Dukungan publik terhadap aksi tersebut terefleksi dalam penggalangan donasi massif, baik berupa barang logistik maupun dana tunai. Selain itu, kegiatan tersebut berjalan tanpa insiden dan mendapat respons positif dari berbagai kalangan.
Transparansi pengelolaan donasi menjadi prinsip utama yang ditekankan oleh para koordinator.
Lucky, salah seorang Koordinator Lapangan (Korlap), mengonfirmasi total donasi yang berhasil dihimpun mencapai 1.041 dus berisi air mineral, roti, camilan, dan kebutuhan logistik pendukung lainnya. Selain barang, terkumpul juga dana tunai sebesar Rp 5.062.900.
“Untuk sisa donasi logistik, seperti air mineral dan beberapa roti kemasan, telah kami simpan di gudang donasi. Barang-barang ini akan dialokasikan untuk persiapan Aksi Damai jilid kedua,” jelas Lucky kepada 90detik.com, Jumat (12/9/2025).
Pun, juga Ahmad Dardiri, Korlap lainnya, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh elemen masyarakat yang telah berkontribusi. Ia menegaskan bahwa bentuk pertanggungjawaban terhadap donasi publik bersifat terbuka.
“Atas nama Pejuang Gayatri, kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh warga. Ini bukan sekadar aksi, tetapi cerminan kepedulian kolektif untuk masa depan Tulungagung yang lebih baik,” ujar Dardiri.
Lebih lanjut, ia membuka peluang audit bagi pihak mana pun yang memerlukan kejelasan lebih detail. “Bagi pihak yang berkepentingan untuk mengaudit laporan detail penggunaan dan stok donasi untuk aksi berikutnya, dipersilakan menghubungi bendahara (treasury) atau saya langsung,” imbuhnya.
Pejuang Gayatri menegaskan komitmennya untuk terus menyuarakan aspirasi masyarakat secara santun, transparan, dan konstruktif guna mewujudkan perubahan positif di Tulungagung. (DON/Red)
Editor : Joko Prasetyo
Jawa Timur
SPPG Banaran Diresmikan Tanpa Gebyar, Tapi Sarat Makna: Santunan Anak Yatim dan Tausiyah Penuh Haru

TULUNGAGUNG — Di tengah hiruk-pikuk lalu lintas Jalan Nasional yang melintasi Desa Banaran, Kecamatan Babad, Lamongan, sebuah desa yang berbatasan langsung dengan Kabupaten Bojonegoro telah berdiri Sentra Pemberdayaan Pangan Gizi (SPPG).
Tanpa panggung besar, tanpa baliho raksasa, tapi penuh dengan kehangatan dan makna yang dalam.
Tasyakuran atas berdirinya SPPG Banaran digelar pada Jumat (12/9/2025).
Acara yang berlangsung sederhana namun menyentuh ini diwarnai dengan momen haru saat H. Mudlofar, seorang tokoh lokal yang dikenal lebih suka bekerja daripada berbicara, memberikan santunan kepada 35 anak yatim.
Tak hanya membagikan amplop, H. Mudlofar juga memberi doa, pelukan, dan perhatian tulus sesuatu yang tak bisa dibeli dengan uang.

Foto bersama Camat Kecamatan Babad, Danramil, Kapolsek, Lurah Banaran, hingga tokoh masyarakat setempat. Foto;(dok/istimewa).
“Ini bukan soal memberi. Tapi soal merawat harapan. Anak-anak yatim adalah amanah umat. Mereka harus tumbuh dengan gizi yang cukup dan cinta yang utuh”, ujarnya dengan suara lirih.
Kalimat singkat itu membuat suasana hening sejenak. Beberapa ibu yang hadir tampak menunduk, menyeka air mata.
Mungkin karena mereka tahu, bahwa anak-anak itu tidak hanya membutuhkan nasi, tetapi juga kasih sayang yang terus menguatkan mereka.
Acara juga diisi dengan tausiyah oleh Ketua Dewan Pembina YPI Al Azhaar Indonesia, KH. Imam Mawardi Ridlwan, yang saat ini menjabat sebagai Wakil Ketua LD PWNU Jawa Timur.
Dalam tausiyahnya, ia mengingatkan pentingnya menata niat dan keikhlasan dalam berkhidmat, terutama bagi para relawan.
“Kalau niatnya baik, insyaAllah gizi anak-anak kita akan aman,” pesannya.
Tasyakuran ini turut dihadiri oleh berbagai pihak, mulai dari Camat Kecamatan Babad, Danramil, Kapolsek, Lurah Banaran, hingga tokoh masyarakat setempat.
Turut hadir pula para Kasatpel, ahli gizi, akuntan, serta relawan yang selama ini aktif mendukung gerakan pangan bergizi melalui program MBG (Menu Bergizi Gratis).
Meski tanpa gegap gempita, acara ini menjadi penanda penting bagi perjuangan panjang para relawan dan masyarakat dalam membangun fondasi gizi anak-anak yang kuat berbasis cinta, kepedulian, dan pengabdian yang tulus. (DON/Red)
Jawa Timur
Maulid Nabi di Pesantren Al Azhaar Dihadiri Ribuan Jamaah, Hadirkan Habib dari Yaman dan Munsyid Abuya Mekkah

TULUNGAGUNG — Ribuan jamaah memadati Hall Utama Pesantren Al Azhaar, Kedungwaru, Tulungagung, dalam peringatan Dzikro Maulidur Rosul atau Maulid Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wasallam, yang digelar dengan khidmat dan penuh berkah, Rabu (10/9/2025).
Acara istimewa ini dihadiri oleh dua tokoh ulama besar: KH. Nashir Mansur Idris dari Jakarta dan Habib Muhammad Hasan Al Jufri, pendiri sekaligus pengasuh Pesantren Al Khoirot Mukalla, Yaman.
Keduanya memberikan tausiyah yang mengangkat pentingnya mendidik generasi dengan kelembutan dan cinta kasih, sebagaimana dicontohkan oleh Rasulullah SAW.
“Generasi hari ini sangat erat kaitannya dengan bagaimana orang tuanya mendidik mereka. Pendidikan terbaik adalah dengan kasih sayang, bukan kekerasan,” ujar Habib Muhammad di hadapan jamaah.
Lantunan Nasyid dan Tausiyah Penuh Hikmah.
KH. Nashir Mansur Idris, yang dikenal sebagai munsyid Abuya Sayyid Muhammad Alawi Al Maliki Al Hasani dari Mekkah, turut menghidupkan suasana maulid dengan lantunan nasyid-nasyid merdu yang menggetarkan hati para hadirin.
Suaranya yang khas dan syahdu menjadi momen spiritual yang menguatkan cinta umat kepada Baginda Nabi Muhammad SAW.
Dalam tausiyahnya, ia menyampaikan bahwa Allah SWT membagi tahapan kehidupan manusia, dimulai dari masa laib (masa kecil) dan masa bermain.
Pada tahap inilah peran orang tua menjadi sangat penting.
“Mendidik anak-anak dengan rahmah (kasih sayang), itulah cara terbaik untuk melahirkan generasi yang berakhlak mulia,” tegasnya.
2.500 Jamaah Hadir, Meski Hujan Tak Surutkan Semangat.
Meski hujan gerimis mulai turun sejak waktu Dzuhur, semangat jamaah untuk menghadiri majelis tidak surut.
Tercatat sekitar 2.500 jamaah hadir dari berbagai wilayah, mulai dari Pagerwojo, Tanggunggunung, Rejoagung, Ringinpitu, Kedungwaru, hingga para wali murid Pesantren Al Azhaar sendiri. Sebagian besar adalah jamaah yang rutin mengikuti Istighotsah Dzikir Jama’i.
KH. Imam Mawardi Ridlwan, pengasuh Pesantren Al Azhaar, menyampaikan rasa syukur dan harapan agar peringatan Maulid Nabi menjadi momentum memperkuat kerukunan masyarakat Tulungagung.
“Kita ingin Tulungagung tetap kompak dan damai. Kedamaian adalah modal utama menuju kemakmuran dan kebahagiaan, baik dunia maupun akhirat,” ujarnya.
Abah Imam sendiri saat ini juga aktif sebagai pengurus Lembaga Dakwah PWNU Jawa Timur.
Dihadiri Para Masyayikh dan Tokoh Ulama Tulungagung.
Suasana semakin semarak dengan kehadiran sejumlah tokoh dan masyayikh Tulungagung, di antaranya:
• KH. Abdul Kholiq (Mbah Dul)
• KH. Baidlowi
• Kyai Salim
• Kyai Abu Syamsudin
• KH. Yik dan KH. Yak
• Gus Thoha
• KH. Ghufron
• Serta para kyai dan alim ulama lainnya
Acara ditutup dengan doa bersama dan pembacaan maulid, yang menjadi puncak kecintaan umat kepada Rasulullah SAW. (DON/Red)
- Nasional1 minggu ago
Pejuang Gayatri Buka Donasi Aksi: Masyarakat Bersatu Melawan Kebijakan Pemerintah Miring
- Nasional2 minggu ago
Demonstrasi 4/9 di Tulungagung, Ketua Almasta Tegaskan Bukan Inspirator Aksi
- Nasional2 minggu ago
Spanduk “Aksi Selasa Rakyat”: Suara Diam yang Menggemuruh di Tulungagung
- Investigasi2 minggu ago
LSM LASKAR Soroti Tiang WiFi ‘Siluman’ Ancam Keselamatan Warga Blitar
- Investigasi2 minggu ago
Gaji Bulanan untuk Sekolah Negeri? Pungli Rp120 Ribu/Bulan Membelenggu Orang Tua di SMAN 1 Gondang
- Hukum Kriminal2 minggu ago
143 Pelaku Diamankan, Kapolres Blitar Kota Tegaskan Kerusuhan Malam Sabtu Bukan Demonstrasi
- Jawa Timur3 minggu ago
DPUPR Kabupaten Blitar Siapkan Perbaikan Darurat untuk Jalan Rusak di Jambewangi
- Jawa Timur16 jam ago
Usai Gelar Aksi Damai, Pejuang Gayatri: Sisa Donasi untuk Aksi Jilid II